Kota Cilegon (ANTARA) - Direktorat Lalu Lintas Polda Banten mencatat angka penurunan signifikan kejadian kecelakaan lalu lintas di wilayah hukum Polda Banten sepanjang masa angkutan Lebaran 2025.
Direktur Lalu Lintas Polda Banten, Kombes Pol Leganek Mawardi mengatakan sepanjang masa angkutan Lebaran hingga H + 6 lebaran, Minggu 6 April, jumlah kecelakaan mengalami penurunan angka fatalitas korban meninggal akibat kecelakaan hingga 85 persen, dari sebelumnya di 2024 mencapai 72 kasus kecelakaan di 2025 turun menjadi 20 kasus kecelakaan. Dengan penurunan fatalitas kematian akibat kecelakaan dari 30 orang menjadi 4 orang meninggal dunia.
"Bila dibandingkan dengan masa angkutan lebaran tahun 2024 lalu jumlah kejadian maupun angka fatalitasnya itu terjadi penurunan yang signifikan, di wilayah hukum Polda Banten menurun 72% itu dari 72 kasus menurun jadi 20 kasus kecelakaan di tahun ini, dengan fatalitas angka korban meninggal dunia akibat kecelakaan menurun dari 30 korban meninggal dunia di tahun 2024, di tahun ini bisa turun menjadi 4 orang yang meninggal dunia akibat kecelakaan, atau kurang lebih 85% turunnya," kata Kombes Pol. Leganek Mawardi saat ditemui di Pelabuhan Merak, Kota Cilegon, Banten, Minggu (6/4).
Baca juga: Kapolda Banten imbau masyarakat Anyer soal "one way" arah Jakarta
Adapun untuk kasus kecelakaan yang terjadi masih didominasi oleh para pengguna kendaraan sepeda motor. Dia berharap, penurunan angka kecelakaan ini diharapkan menjadi indikator meningkatnya kepatuhan masyarakat dalam berlalu lintas, termasuk dalam mempersiapkan kondisi fisik dan kelaikan kendaraan sebelum melakukan perjalanan mudik lebaran.
"Mudah-mudahan ini menjadi salah satu indikator bagi masyarakat Indonesia khususnya bagi para pemudik di wilayah hukum Polda Banten untuk tertib berlalu lintas, mematuhi aturan, termasuk juga dalam mempersiapkan stamina dan kelaikan kendaraan yang prima sebelum melakukan perjalanan," tambah Leganek.
Baca juga: Polisi tangkap pelaku pungli di kawasan wisata Pantai Carita
