Lebak (ANTARA) - Dinas Kesehatan Kabupaten Lebak, Provinsi Banten melayani pemeriksaan gratis guna mendeteksi dini pencegahan penyakit tidak menular (PTM), sehingga dapat meningkatkan derajat kesehatan masyarakat di daerah itu.
"Kita sejak beberapa hari ini sudah melakukan pemeriksaan gratis sebanyak 84 orang sesuai data pada buku kunjungan masyarakat," kata Cheerly, petugas jaga saat ditemui di Gerai Pameran dalam rangka memperingati HUT Lebak ke 179 tahun di Alun-alun Rangkasbitung, Lebak, Minggu.
Masyarakat yang melakukan pemeriksaan kesehatan gratis tersebut kebanyakan pengunjung pameran dari berbagai daerah di Kabupaten Lebak.
Pemeriksaan kesehatan gratis tersebut, di antaranya gula darah, kolesterol, tekanan darah, darah tinggi, jantung, dan asam urat guna deteksi penyakit tidak menular.
Baca juga: Pemkab Lebak jamin bahan pokok aman jelang Natal dan Tahun Baru
Selama ini, katanya, penyakit tidak menular menyerang berbagai strata sosial di masyarakat juga pengobatannya harus rutin melalui dokter spesialis rumah sakit.
"Kita berharap penderita gula darah atau diabetes melitus, jantung, dan darah tinggi bisa berobat rutin untuk peningkatan derajat kesehatan masyarakat," katanya.
Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan Masyarakat Dinas Kesehatan Kabupaten Lebak Firman Rahmatullah mengatakan pihaknya kerapkali melayani pemeriksaan kesehatan gratis.
Pada HUT Lebak juga membuka posko pelayanan kesehatan pada kegiatan "Hari Bebas Kendaraan" akhir pekan di Alun-alun Rangkasbitung untuk mendeteksi dini penyakit tidak menular.
Dengan pemeriksaan gratis tersebut dipastikan masyarakat dapat meningkatkan derajat kesehatan masyarakat dengan pola hidup sehat dan berolahraga.
Baca juga: Warga Suku Badui konsisten jaga hutan sebagai titipan leluhur
Bahkan, untuk pengendalian penyakit kencing manis (DM) pada tahap ringan lebih efektif dengan mengubah pola hidup menjadi lebih sehat.
Namun, jika sudah mengalami berbagai komplikasi, sulit sekali.
"Kami minta penderita diabetes tahap ringan mengubah pola hidup, menjadi lebih sehat dengan berolahraga dan mengatur pola makan," ujarnya.
Sementara itu, sejumlah masyarakat Rangkasbitung, Kabupaten Lebak mengatakan bahwa mereka menyambut positif dengan adanya posko pelayanan dan pemeriksaan kesehatan gratis untuk mengetahui penyakit tidak menular.
Kegiatan pelayanan kesehatan gratis tentu meringankan masyarakat, karena untuk pemeriksaan gula darah, jantung, asam urat, darah tinggi hingga mencapai Rp200 ribu.
"Kita hari ini dilakukan pemeriksaan gratis yang dilaksanakan Dinkes Lebak negatif dari penyakit tidak menular," kata Ujang (40) warga Rangkasbitung Kabupaten Lebak.
Baca juga: Stasiun Rangkasbitung terapkan alur baru penumpang KA lokal
