Rangkasbitung (ANTARA) -
Aneka sayuran hasil panen budi daya petani di Kabupaten Lebak dipasok ke sejumlah pasar yang diantaranya Pasar Induk Tanah Tinggi Tangerang dan pasar tradisional di Jakarta.
"Kami hari ini memasok sayuran kacang panjang, paria, oyong, terung, ketimun, dan lainnya ke Pasar Induk Tanah Tinggi Tangerang sebanyak 4 ton," kata Oni Bias (50) seorang pedagang saat ditemui di Pasar Rangkasbitung, Lebak, Senin.
Selama ini, penjualan aneka sayuran berjalan lancar dan sangat membantu ekonomi petani.
Para pedagang aneka sayuran itu menampung dari petani dengan harga rata-rata Rp5.000/kilogram.
"Kami menampung aneka sayuran petani itu sebanyak 4 ton dengan harga Rp20 juta dan bisa meraup keuntungan bersih Rp1,7 juta per hari," katanya menjelaskan.
Baca juga: Petani sayuran Lebak jadi pemasok Pasar Induk Tanah Tinggi Tangerang
Begitu pula Rodiah (50) seorang pedagang sayuran mengatakan dirinya sejak 15 tahun memasok ke Pasar Kebayoran dan Palmerah Jakarta hingga saat ini masih berjalan.
Sebab, sudah memiliki banyak pelanggan sehingga tidak khawatir tidak laku.
Saat ini, dirinya memasok aneka sayuran rata-rata 5 ton dengan pembelian total Rp25 juta jika harga Rp5000/kilogram.
"Kami dari modal Rp25 juta bisa meraup keuntungan bersih Rp2,5 juta/hari," kata Rodiah.
Sementara itu, Kepala Bidang Perdagangan Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Lebak Yani mengatakan Pasar Rangkasbitung cukup besar menampung hasil pertanian, seperti budi daya aneka sayuran, pisang, jagung, umbi-umbian dari petani Lebak dan Pandeglang.
Para petani membawa hasil panen ke Pasar Rangkasbitung mulai pukul 13.00 WIB sampai pukul 21.00 WIB.
