Serang (ANTARA) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Serang, Provinsi Banten mengajak seluruh sektor serta komponen masyarakat untuk berkolaborasi dalam Mitigasi bencana alam dan kebakaran.
"Kami mengajak berkolaborasi bersama pemerintahan, media, dunia usaha atau swasta hingga masyarakat akademisi untuk bersinergi dalam upaya mitigasi bencana di Kabupaten Serang," kata Sekretaris BPBD Kabupaten Serang, Ade Ivan Munasyah usai kegiatan Pelatihan Mitigasi Bencana bagi Penyandang Disabilitas di Aula Kantor Dinas Sosial di Serang, Kamis
Ade menjelaskan kolaborasi lintas sektor menjadi kunci dalam membangun kesiapsiagaan bencana alam dan kebakaran di wilayah Kabupaten Serang memiliki potensi yang cukup tinggi.
"Berdasarkan dari data penanganan kejadian BPBD Kabupaten Serang, potensinya cukup tinggi. Diantaranya seperti banjir, kekeringan, tanah longsor, angin puting beliung atau cuaca ekstrim, gempa bumi dan kebakaran baik yang disebabkan faktor alam, non alam dan manusia," jelasnya.
Baca juga: BPBD Kabupaten Serang sosialisasikan pencegahan kebakaran
Ia mengharapkan dengan kegiatan pelatihan pengurangan resiko bencana atau mitigasi bencana bisa dilakukan oleh semua pihak untuk berkolaborasi serta bersinergi agar menjadi tanggung jawab semua pihak.
Menurutnya, bencana tanggungjawab bersama sehingga dibutuhkan sinergi dan keterlibatan aktif dari seluruh sektor serta komponen masyarakat untuk menciptakan masyarakat yang tanggap, Tangkas dan tangguh di dalam menghadapi bencana.
Pelatihan yang diadakan kali ini, lanjut Ade, menjadi bagian dari upaya inklusif BPBD Kabupaten Serang dalam menjangkau kelompok rentan, termasuk penyandang disabilitas, agar memiliki pengetahuan, pemahaman dan keterampilan dalam menghadapi situasi darurat atau bencana.
Kemudian, harapan Ivan, melalui pendekatan partisipatif dapat menumbuhkan kesadaran bersama akan pentingnya mitigasi dan kesiapsiagaan sejak dini dalam menghadapi potensi bencana alam.
Ia juga menjelaskan Mitigasi bencana bagi penyandang disabilitas merupakan upaya untuk mengurangi risiko dan dampak bencana terhadap kelompok tersebut dengan mempertimbangkan kebutuhan serta keterbatasan khusus.
"Kita juga berterima kasih atas kolaborasi dilaksanakannya pelatihan mitigasi antara Yayasan Visi Maha Karya dan difasilitasi Dinsos Kabupaten Serang, sehingga dapat terlaksana dengan lancar," ucapnya.
Baca juga: BPBD Kota Tangerang imbau masyarakat waspadai fluktuasi suhu pekan ini
