Serang (Antara News Banten) - Pemerintah Provinsi Banten menggelar Istighosah (doa bersama) dan Khataman Al-Quran dalam rangkaian pembukaan Musabaqoh Tilawatil Qur’an (MTQ) ke XV tingkat Provinsi Banten tahun 2018, di Masjid Al-Bantani Kawasan Pusat Pemerintahan Provinsi Banten (KPP3B) di Serang, Senin.
Istigosah dan khataman al-qur'an tersebut dihadiri Gubernur Banten Wahidin Halim, Sekretaris Daerah (Sekda) Ranta Soeharta, Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) beserta pegawai dilingkungan Pemprov Banten serta para dan ulama Banten. Doa bersama dalalm rangkaian MTQ Banten 16 sampai 19 April 2018 tersebut dipimpin KH Muhtadi Dimyati dari Cadasari, Kabupaten Pandelang.
"Istighosah itu mengkanalisasi sebagai jalan keluar dari tekanan, dari himpitan dan kesulitan yang kita hadapi. Banyak-banyak beristigfar,"kata Wahidin Halim.
Wahidin Halim berharap kegiatan istigosah tersebut dapat meningkatkan keimanan dan ketaqwaan seluruh pegawai di Lingkungan Pemprov Banten serta dapat memupuk rasa silaturahim antar sesama umat islam di Banten.
''Melalui silaturahim ini, kita bangun dalam kontek habluminannas, antara bawahan dengan atasan, antara bawahan dengan bawahan, antara pejabat dengan rakyat, antara rakyat dengan gubernur, dan kita sesama manusia,"kata Wahidin.
Ia juga mengingatkan kepda para pegawai di lingkungan Provinsi Banten, untuk senantiasa bersyukur kepada Allah Subhanahu wata'ala. Karena, kata Wahidin, orang yang bersyukur merupakan salah satu ciri-ciri orang yang beriman.
''Ketika kita dapat kesulitan kuncinya sabar, karena sabar akan menyempurnakan ibadah kita. Begitu kita dapat kemudahan maka bersyukurlah kepda Allah SWT, dua hal inilah yang harus kita lakukan sebagai seorang pegawai negeri,"kata dia.
Gubernur Banten juga berpesan agar seluruh ASN dapat bekerja lebih baik dan ikhlas serta menjadikan pekerjaan yang diamanahkan sebagai ibadah. Sehingga, apa yang dilaksanakan bermanfaat bagi diri sendiri maupun orang lain.
Sementara Ketua Umum Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ) Banten Ranta Soeharta mengatakan, pelaksanaan MTQ tingkat Provinsi Banten Tahun 2018 dilaksanakan di Kawasan Pusat Pemerintahan Provinsi Banten (KP3B). Alasan tidak di pusatkannya di kabupaten atau kota sebagai tuan rumah, karena pada tahun 2018 akan digelar Pilkada Serentak 2018. Seharusnya pada Tahun 2018, Kota Tangerang menjadi tuan rumah MTQ Provinsi Banten ke-XV..
''Baru kali ini dipusatkan di KP3B, dan bisa lebih mudah karena disetiap OPD memiliki aula. Seharusnya Kota Tangerang menjadi tuan rumah, tapi akan dilaksanakan Pilkada 2018. Jadi menjaga suasana agar tetap kondusif,"kata Ranta Soeharta yang juga Sekda Provinsi Banten.
Baca juga: MTQ Tingkat Provinsi Banten Dipusatkan Di KP3B
Pemprov Banten Gelar Istigosah Jelang MTQ Provinsi
Senin, 16 April 2018 13:45 WIB
''Istighosah itu mengkanalisasi sebagai jalan keluar dari tekanan, dari himpitan dan kesulitan yang kita hadapi. Banyak-banyak beristigfar,"