Tangerang (ANTARA) - Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kota Tangerang menggelar Forum Kehumasan Volume 1 untuk meningkatkan kemampuan 90 admin Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan BUMD dalam mengelola website dan membuat konten.
"Forum Kehumasan ini perdana kami gelar untuk meningkatkan skill para admin dalam mengelola website dan membuat konten. Sehingga, mereka dapat menyampaikan informasi kepada masyarakat Kota Tangerang dengan baik. Khususnya, di era digitalisasi di mana media sosial menjadi salah satu peran penting dalam menyampaikan informasi," kata Ketua Tim Diseminasi Informasi Media Elektronik Widi Yanto usai acara di Ruang Akhlakul Karimah Puspemkot Tangerang, Rabu.
Dalam kegiatan ini, Diskominfo menghadirkan tiga narasumber utama yaitu Ali Ridho seorang Social Media Specialist @indonesiabaik.id, Pinkan Elita Dundu seorang Script Writer, dan Elsa Novita Sena seorang Content Creator. Kemudian ada juga sharing session bersama Social Media Specialist "Rumah Makan Gratis," Iftikho Naufal.
Baca juga: PSM dan TKSK dinilai miliki peran krusial tangani masalah sosial masyarakat
Widi menambahkan bahwa ke depannya Forum Kehumasan akan terus berlanjut dan direncanakan untuk digelar selama dua kali dalam setahun.
Dengan adanya acara tersebut, kata dia, diharapkan dapat membantu para admin website dan media sosial dari OPD dan BUMD dalam mengelola media sosial.
"Kami harap ilmu yang disampaikan para narasumber hari ini dapat diterapkan oleh seluruh peserta melalui OPD dan BUMD masing-masing. Ke depan, Forum Kehumasan juga akan terus kami gelar secara berkelanjutan," katanya.
Baca juga: Sekda sebut organisasi sosial-budaya berperan wujudkan kota berdaya saing
Salah seorang narasumber Ali Ridho menyampaikan materi tentang bagaimana mengelola media sosial di lingkup pemerintahan. Seperti bagaimana menaikkan engagement akun sehingga dapat menjangkau banyak orang.
Ia juga mengapresiasi Diskominfo Kota Tangerang yang telah membuat Forum Kehumasan karena sangat penting di era sekarang untuk menguasai media sosial.
"Media sosial punya peran penting dalam penyebaran informasi khususnya di lingkup pemerintahan. Seperti yang saya sampaikan, konten adalah apinya dan media sosial adalah bensinnya. Mudah-mudahan, dengan materi yang saya sampaikan dapat meningkatkan insight terbaru bagi para peserta dalam mengelola media sosial," ujarnya.
