Tangerang (ANTARA) - Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Tangerang Herman Suwarman mengatakan organisasi sosial, budaya, dan keagamaan memiliki peran penting mewujudkan daerah setempat yang sejahtera dan berdaya saing dengan beragam sosial budaya di dalamnya.
“Organisasi sosial, budaya, keagamaan memiliki potensi besar untuk menjadi pilar penting dalam pembangunan karakter dan moral masyarakat. Sebagaimana, pembangunan Kota Tangerang tidak hanya berfokus pada pembangunan infrastruktur fisik, tetapi juga pembangunan manusia,” katanya dalam acara pembinaan organisasi sosial budaya keagamaan di Kota Tangerang Tahun 2024 di Ruang Al-Amanah Pusat Pemerintahan Kota Tangerang di Tangerang, Rabu.
Ia menekankan bahwa kebudayaan sebagai identitas bangsa harus dilestarikan.
"Saat ini wajah Kota Tangerang, masyarakatnya sudah berubah, dan lebih nyaman menganut hidup modernisasi. Namun, sejarah dan budaya masa lalu jangan terlupakan,” katanya.
Baca juga: Pemkot Tangerang temukan 10.955 penderita TBC
Ia mengatakan salah satu upaya melestarikan budaya di Kota Tangerang melalui aplikasi Tangerang Live.
"Aplikasi Tangerang Live telah merubah Kota Tangerang dalam genggaman. Berbagai layanan telah tersedia diaplikasi tersebut. Upaya tersebut tentunya untuk mewujudkan kota yang berdaya saing dengan berbasis teknologi,” ujarnya.
Oleh karena itu, Sekda Herman Suwarman, mendorong para pengurus organisasi sosial, budaya, dan keagamaan terus meningkatkan kinerja dan peran dalam masyarakat.
Ia juga berharap, organisasi sosial budaya di Kota Tangerang dapat memanfaatkan aplikasi ini secara optimal.
“Para pelaku budaya seharusnya dapat mengambil peran yang lebih serta memanfaatkan fitur E-Plesiran atau fitur lainnya dalam Tangerang Live, kemudian terus bersinergi dan kolaborasi dengan elemen masyarakat dan pemerintah untuk mewujudkan visi dan misi Kota Tangerang," ujarnya.
Baca juga: 9.176 calon murid di Kota Tangerang belum verifikasi Pra-PPDB SD
