Jakarta (ANTARA) - Halte TransJakarta Tendean, Jakarta Selatan yang terbakar berhenti beroperasi untuk sementara waktu menunggu perbaikan selesai.
Menurut Direktur Utama TransJakarta Welfizon Yuza di Jakarta, Senin, meski sudah berhasil dipadamkan namun belum bisa dipakai karena masih diperbaiki.
Terkait korban, Welfizon memastikan tidak ada korban luka maupun meninggal akibat insiden tersebut.
“Tidak ada korban, " katanya singkat.
Wefizon menjelaskan akibat peristiwa ini, layanan TransJakarta mengalami penyesuaian.
"Koridor 13 rute Tendean-Ciledug hanya melayani sampai halte Rawa Barat. Lalu untuk rute 13C dilakukan penyesuaian dari Rawa Barat menuju Puri Beta. Kemudian rute L13E juga penyesuaian halte Rawa Barat sampai ke Puri Beta," katanya menjelaskan.
Wefizon menambahkan penyebab terjadinya kebakaran pada Halte Tendean masih dalam penyelidikan termasuk kerusakan akibat insiden tersebut.
Baca juga: Gudang penyimpanan limbah fiber plastik di Tangerang terbakar
Suku Dinas Gulkarmat Jakarta Selatan berhasil memadamkan kebakaran di Halte TransJakarta rute Tendean sekitar pukul 17.40 WIB.
Halte tersebut tepatnya berada di Jalan Kapten Tendean, Kelurahan Mampang Prapatan, Kecamatan Mampang Prapatan Jakarta Selatan.
"Sudah berhasil ditangani pada pukul 17.55 WIB, sedang pendinginan. Kami menerjunkan tujuh unit dan 30 personel untuk memadamkan api," kata perwira piket Gulkarmat Jakarta Selatan Trianto saat dikonfirmasi.
Trianto menjelaskan dugaan sementara penyebab dari kebakaran adalah karena korsleting pada instalasi di dalam halte.
"Penyebab sementara, korsleting listrik," katanya.
Baca juga: Masyarakat diimbau tak bakar hutan dan lahan sembarangan
Halte Transjakarta Tendean terbakar, diduga karena korsleting
Senin, 14 Agustus 2023 19:27 WIB