Jakarta (ANTARA) - Pekan Paralympic Pelajar Nasional (Peparpenas) 2023 yang akan digelar di Palembang, awal Agustus, bukan hanya ditujukan untuk mengukir prestasi melainkan juga menjadi ruang bicara bagi para pelajar dengan kondisi disabilitas.
Hal itu ditegaskan oleh Deputi Bidang Pembudayaan Olahraga Kemenpora Raden Isnanta melalui keterangan tertulis yang diterima pewarta, Minggu.
"Jika olahraga prestasi punya pekan olahraga pelajar nasional atau Popnas, maka Peparpenas digelar seiring dengan kegiatan tersebut," kata Raden Isnanta.
"Semangat dan motivasi mereka (pelajar penyandang disabilitas) harus dipupuk terus. Dengan Peparpenas, mereka bisa unjuk gigi dan menambah kepercayaan diri bahwa mereka juga mampu berprestasi dan membela nama Indonesia di kancah dunia lewat olahraga," tambahnya.
Baca juga: 20 atlet pelajar disabilitas Banten dikirim ke Peparpenas Palembang
Pada Peparpenas 2023, terdapat enam cabang olahraga yang dipertandingkan yaitu atletik, boccia, catur, renang, tenis meja, dan bulu tangkis.
Jumlah itu bertambah satu cabang olahraga, setelah pada edisi sebelumnya hanya mempertandingkan lima cabang olahraga.
Peparpenas tercatat telah terselenggara sebanyak sepuluh kali. Sebelumnya Peparpenas bernama Pekan Olahraga Pelajar Cacat Nasional atau Popcanas.
Baca juga: Hingga Juni, Alfamidi sudah pekerjakan 255 disabilitas
Peparpenas 2023 beri ruang bicara bagi pelajar disabilitas
Senin, 31 Juli 2023 3:32 WIB