Bupati Serang, Ratu Tatu Chasanah di Serang, Senin mengatakan Program Desa Cantik sebagai tindak lanjut, Desa Nambo Ilir, Kecamatan Kibin yang terpilih sebagai Desa Cantik Program Percepatan BPS tingkat Nasional Tahun 2024.
"Program ini akan kita duplikasikan karena dari Pemda Serang ingin di setiap desa itu punya website satu data," katanya.
Baca juga: Desa di Kabupaten Serang Masuk 25 Besar Desa Cantik se Indonesia
Baca juga: Desa di Kabupaten Serang Masuk 25 Besar Desa Cantik se Indonesia
Semua data tentang desa untuk dikembangkan. Ia mencontohkan, terkait potensi-potensi desa yang kemudian Pemda Serang akan masuk untuk pengembangan perekonomian sehingga tidak salah.
"Jika program Desa Cantik harus diduplikasikan di tingkat Kabupaten Serang dengan sebagai pilot project Desa Nambo Ilir yang terpilih sebagai Desa Cantik Percepatan BPS tingkat nasional," katanya.
Dari 326 desa yang tersebar di Kabupaten Serang, skala prioritas desa mana dari sisi perangkat desanya mempunyai kemampuan dari segi IT atau teknologi informasi untuk lebih mudah mendorongnya.
"Nanti diinventarisir desa itu dulu gelombang pertama, dan gelombang berikutnya," terangnya.
Baca juga: Pemkot Tangerang canangkan program desa Cantik di 104 kelurahan
Baca juga: Pemkot Tangerang canangkan program desa Cantik di 104 kelurahan
Tatu bersama jajaran Pemda Kabupaten Serang mengapresiasi BPS Kabupaten Serang dan Provinsi Banten yang menyelenggarakan Desa Cantik yang berdampak bisa mengetahui kelemahan yang selama ini dialami, yang biasanya dari persoalan data yang terkadang berubah-ubah.
Sementara itu, Kepala BPS Kabupaten Serang, Tutty Amelia, mengatakan bahwa program pembinaan desa cantik adalah salah satu kegiatan dalam rangka melakukan pembinaan statistik sektoral yang ada di tingkat desa, salah satu tujuannya. Pada Tahun 2024 ini, Desa Nambo Ilir pihaknya melihat skill IT sudah ada dari aparat desanya.
"Jadi kami tinggal melakukan pengelolaan atau penertiban, perapian, barangkali data-data yang sudah ada di desa tersebut yang memang sangat berpotensi untuk menjadi potensi desa yang bisa kita angkat. Di Desa Nambo Ilir, sudah ada monografi desa, profil desa, infografis, website, dan sebagainya," ujarnya.
Baca juga: Kelurahan Kedaung Wetan jadi "Desa Cantik" binaan BPS
Baca juga: Kelurahan Kedaung Wetan jadi "Desa Cantik" binaan BPS