Rangkasbitung (ANTARA) - Kelompok Tani (Koptan ) Sri Makmur 2 Desa Kalanganyar bertekad menjadi penghasil bawang merah di Kabupaten Lebak, Provinsi Banten dengan menargetkan luas tanam 16 hektare.
Menurut dia, upaya untuk menjadi sentra bawang merah sudah dilakukan dengan memaksimalkan lahan seluas 2.500 meter persegi. Hasilnya cukup menjanjikan karena bisa menghasilkan enam kuintal.
"Kami optimis bisa terus berkembang, apalagi permintaan bawang merah di pasaran cenderung meningkat," katanya menambahkan.
Baca juga: Petani Lebak kembangkan bawang merah
Lebih lanjut Sukri menjelaskan, ada beberapa tantangan yang harus dihadapi di lapangan karena masih banyak petani yang belum tertarik mengembangkan usaha ini diantaranya adalah biaya produksi tinggi dan perawatan tanaman bawang cukup intens dibandingkan pertanian pangan.
Baca juga: Pemkab Lebak terus kendalikan inflasi guna tingkatkan daya beli warga
"Kami tentunya sangat mendukung petani mengembangkan komoditas tanaman lain seperti bawang merah," katanya.