Lebak (ANTARA) -
Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Lebak, Banten optimistis pelaksanaan Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 berjalan lancar, karena pendistribusian logistik lancar hingga ke pelosok desa.
"Pendistribusian logistik ke desa terpencil lancar, karena cuaca cukup baik," kata Komisioner KPU Kabupaten Lebak Agus Sugama di Lebak, Senin.
Selama ini, pendistribusian logistik melibatkan pengamanan kepolisian mulai dari gudang KPU Lebak sampai ke tingkat kecamatan PPK serta PPS desa dan kelurahan hingga ke KPPS.
KPU Lebak menargetkan pada H-1 atau menjelang pencoblosan pada 13 Februari 2024 semua logistik pemilu sudah berada di Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS).
Baca juga: Kemendagri kawal pemenuhan hak penyandang disabilitas pada pemilu
Petugas KPPS itu sebanyak 27.865 orang dan mereka berada di Tempat Pemungutan Suara (TPS) masing-masing. Sedangkan, hak pilihnya sesuai penetapan daftar pemilih tetap (DPT) Pemilu 2024 sebanyak 1.048.643 jiwa.
"Kami meyakini persiapan pemilu lancar, aman dan damai," katanya menjelaskan.
Sementara itu, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lebak Febby Rizky Pratama mengatakan pihaknya melibatkan relawan untuk membantu pendistribusian logistik ke TPS yang masuk kategori rawan bencana alam.
Jumlah TPS yang masuk rawan bencana alam sebanyak 701 titik di 15 kecamatan itu. Namun, pendistribusian logistik berjalan lancar karena cuaca relatif baik dan cerah.
"Kami berharap pemilu yang dilakukan 14 Februari 2024 kondisi cuaca baik dan cerah, sehingga berjalan lancar," katanya menjelaskan.
