Pasien sembuh dari COVID-19 di Kabupaten Lebak, Provinsi Banten mencapai 13.606 orang atau bertambah 12 orang dari sehari sebelumnya yang sebanyak 13.596 orang dan 223 orang meninggal.
Jubir Gugus Tugas Percepatan dan Penanganan COVID-19 Kabupaten Lebak dr Firman Rahmatullah di Lebak, Sabtu, mengatakan perkembangan kasus COVID-19 di daerah itu dinilai luar biasa, karena setiap hari dilaporkan sejumlah pasien dinyatakan sembuh.
Baca juga: Masjid Al-Muhajirin Lebak lakukan kebersihan sambut bulan suci Ramadhan
Baca juga: Masjid Al-Muhajirin Lebak lakukan kebersihan sambut bulan suci Ramadhan
Bahkan, pasien aktif COVID-19 kini tersisa 46 orang dan dipastikan Lebak kembali nol persen atau masuk zona hijau.
Selain itu juga di daerah itu sudah tidak ditemukan lagi penambahan kasus baru.
Selama ini, ujar dokter Firman, tingkat kesembuhan cenderung meningkat dari 13.596 orang menjadi 13.606 orang atau bertambah 12 orang.
"Kami sejak sebulan terakhir ini jumlah pasien COVID-19 yang sembuh terus meningkat, " katanya menjelaskan.
Menurut dia, meski penanganan COVID-19 di Kabupaten Lebak semakin baik, namun masyarakat harus disiplin mematuhi protokol kesehatan.
Selain itu juga memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan, mengurangi kegiatan dan menghindari kerumunan.
Begitu juga masyarakat dapat mensukseskan vaksinasi baik dosis pertama sampai ketiga vaksin penguat.
"Kami minta semua warga dapat divaksinasi untuk memutuskan mata rantai pencegahan COVID-19," katanya.
Sementara itu, Humas RSUD Ajidarmo Rangkasbitung Kabupaten Lebak Jauhari Assukri mengatakan saat ini pasien COVID-19 yang masih ditangani di Ruangan Anggur tersisa dua orang dan semua sudah sembuh.
"Jika dua pekan tidak ada pasien COVID-19 dipastikan Ruangan Anggur dikembalikan menampung pasien umum," katanya menjelaskan.
Berdasarkan data COVID-19 Kabupaten Lebak sampai Kamis tercatat kasus positif 13.875 orang, 13.606 orang sembuh, 46 orang isolasi dan 223 orang meninggal dunia.*