Tangerang Selatan (ANTARA) - Ramainya penentangan publik terkait kenaikan anggaran gaji beserta tunjangan para Anggota DPRD DKI Jakarta menjadi pembicaraan di semua lini media sosial. DPD PSI Kota Tangerang Selatan juga menyikapi permasalahan tersebut.
Juru Bicara DPD PSI Kota Tangerang Selatan, Bima Januri menyatakan bahwa segenap kader dan pengurus PSI di Kota Tangerang Selatan memberikan dukungan moril kepada DPW PSI DKI Jakarta dan Fraksi PSI DRPD DKI Jakarta untuk dengan tegas menolak kenaikan anggaran tersebut.
"70 persen warga Kota Tangerang Selatan adalah komuter yang bekerja di Jakarta termasuk saya sendiri, apapun yang terjadi di DKI akan memberikan dampak tidak langsung kepada warga Tangsel, karena itu kami sangat mendukung keputusan PSI melalui DPW DKI Jakarta dan Fraksi PSI DPRD DKI Jakarta untuk menolak kenaikan anggaran gaji dan tunjangan Anggota Dewan. Masih banyak kebutuhan masyarakat yang dapat dipenuhi dengan anggaran tersebut di tengah pandemik ini," kata Bima.
"Kami akan solid bersama teman-teman PSI di DKI Jakarta, dan ini menjadi teladan bagi kami agar terus berjuang bersama rakyat, khususnya juga di Kota Tangerang Selatan. Kami akan pastikan hal seperti ini tidak terjadi di Tangsel. Kami yakin teman-teman Fraksi PSI di DKI Jakarta akan tetap kuat dengan perjuangan mereka," katanya.
