Tangerang (ANTARA) - Wali Kota Tangerang Arief R. Wismanyah meminta Pimpinan Daerah Dewan Masjid Indonesia (PD-DMI) Kota Tangerang meningkatkan pemberdayaan umat melalui berbagai aktivitas di masjid dan mushalla.
"Ini jadi tantangan kita, gimana caranya mengemas berbagai program agar masyarakat tertarik kembali untuk datang ke masjid dan mushalla," katanya dalam keterangan tertulis yang diterima di Tangerang, Minggu.
Ia mengatakan hal itu saat membuka Musyawarah Daerah (Musda) PD DMI Kota Tangerang di Mushalla Daarunnisa Jln, Beringin Raya No. 45 Perumnas 1, Kecamatan Karawaci, Kota Tangerang. Hadir pada kesempatan itu, antara lain Kepala Dinas Sosial Kota Tangerang Heryanto dan Kabag Kesra Felix Mulyawan.
Dia mengatakan tentang perlunya kerja bersama dalam menghadapi tantangan pada masa mendatang untuk bisa mengemas bentuk pemberdayaan umat di mushalla dan masjid.
"Jadi sarana peradaban, karena jumlah masjid dan mushalla di Kota Tangerang tidak kurang," katanya.
Melalui musyawarah yang mengusung tema "Meneguhkan, Percepatan, Memakmurkan, dan Dimakmurkan Masjid" itu, diharapkan Arief, menumbuhkan kesadaran masyarakat untuk terus memakmurkan masjid.
Pemkot, katanya, mencoba membuat berbagai program agar masyarakat mau memakmurkan dan dimakmurkan masjid dan mushalla.
"Nanti ke depan kita akan buat supaya masjid juga jadi tempat posyandu. Sambil ngecek kesehatan anaknya, ibunya bisa ngaji atau shalat di masjid dan mushalla," ungkapnya.
Ketua DMI Kota Tangerang Hamidi Rusdi menuturkan dalam musda kali ini akan dipilih kepengurusan DMI Kota Tangerang untuk lima tahun ke depan.
"Usai musda ini semua program-program saya serahkan pada forum, tentunya sesuai arahan Pak Wali Kota, ada beberapa yang belum maksimal itu harus kita giatkan lagi tahun ini agar terwujud," ucapnya.
Ia mengharapkan kepengurusan baru dapat menjalankan berbagai program kegiatan dengan lebih baik.
"Semoga nanti siapa pun yang terpilih sebagai ketua bisa menjalankan program dengan baik," katanya.
Wali Kota: Melalui masjid, PD-DMI tingkatkan pemberdayaan umat
Minggu, 16 Februari 2020 13:32 WIB
Ini jadi tantangan kita, gimana caranya mengemas berbagai program agar masyarakat tertarik kembali untuk datang ke masjid dan mushalla