Serang (ANTARA) - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten akan melantik sejumlah pejabat eselon II di Gedung Negara pada Senin mengisi sekitar 20 jabatan eselon II yang belum terisi.
Jabatan pimpinan tinggi tersebut selama ini kosong di berbagai organisasi perangkat daerah (OPD) Pemprov Banten.
Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Banten, Deden Apriandhi Hartawan, membenarkan rencana tersebut usai gladi bersih pelantikan di Gedung Negara Provinsi Banten, Kota Serang, Minggu (2/11).
“Ya, pelantikan tahap pertama. Sesuai arahan Pak Gubernur, kami lakukan pengisian jabatan yang kosong,” ujarnya.
Baca juga: Pengisian 20 jabatan eselon II di Pemprov Banten tunggu persetujuan pusat
Deden menjelaskan, pelantikan ini diprioritaskan untuk mengisi jabatan eselon II yang telah lama lowong dan menjadi sorotan publik. Proses seleksi pejabat, kata dia, telah melalui tahapan administratif dan verifikasi dari Badan Kepegawaian Negara (BKN).
“Ini untuk menjawab pertanyaan masyarakat selama ini,” ucapnya.
Ia menambahkan, terdapat sekitar 20 jabatan eselon II yang belum terisi, termasuk satu jabatan baru di lingkup Biro Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Sekretariat Daerah Provinsi Banten.
Baca juga: Gubernur Banten serahkan mobil operasional dukung pendidikan inklusif
Deden berharap pengisian jabatan ini dapat mempercepat kinerja birokrasi dan meningkatkan pelayanan publik di Banten. “Kami berharap dengan terisinya jabatan-jabatan ini, pelayanan pemerintah bisa berjalan lebih optimal dan responsif,” ujarnya.
Sebelumnya, Pemprov Banten mendapat sorotan karena lambannya pengisian sejumlah posisi strategis di level kepala dinas maupun biro. Kondisi itu dinilai berdampak pada efektivitas program pembangunan serta pelayanan kepada masyarakat.
Pelantikan pejabat eselon II ini menjadi langkah awal restrukturisasi birokrasi Pemprov Banten, yang ditargetkan rampung melalui beberapa tahap hingga akhir tahun.
Baca juga: Gubernur Andra Soni jamin warga miskin tetap dilayani meski DTSEN berubah
