Serang (ANTARA) - Pemerintah Kota Serang, Provinsi Banten menegaskan komitmen untuk mempercepat eliminasi penyakit AIDS, Tuberkulosis (TBC), dan Malaria (ATM) dengan melibatkan peran aktif seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) serta pemangku kepentingan terkait.
Asisten Daerah I Kota Serang, Subagyo, di Serang, Jumat, menyatakan bahwa penanganan ketiga penyakit menular tersebut tidak hanya menjadi tanggung jawab Dinas Kesehatan, melainkan memerlukan kerja kolaboratif dari berbagai sektor.
"Ini lebih kepada komitmen seluruh stakeholder yang kita undang, baik OPD, Baznas, perbankan, dan lembaga lain yang punya kepedulian terhadap penyakit menular, terutama AIDS, TBC, dan Malaria," katanya.
Baca juga: Kasus HIV/AIDS di Banten makin mengkhawatirkan
Ia menjelaskan, strategi ini memastikan setiap OPD memiliki program kegiatan yang mendukung upaya pencegahan dan penanganan. Dinas Sosial (Dinsos), misalnya, berperan memastikan pasien terdata dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) dan mendapat jaminan kesehatan melalui BPJS.
"Dinsos memastikan mereka dapat BPJS, jadi tidak lagi menggunakan biaya pribadi. Sementara Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) membantu dalam administrasi KTP dan Kartu Keluarga untuk mempermudah akses layanan," jelasnya.
Dukungan juga datang dari sektor infrastruktur. Menurut Subagyo, Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman berkontribusi melalui program Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) untuk menciptakan lingkungan tinggal yang sehat, sementara Dinas Pekerjaan Umum (PU) berperan dalam penyediaan sarana air bersih.
Baca juga: Dinkes catat 385 penderita TBC di Kota Serang dinyatakan sembuh
Subagyo menekankan pentingnya dukungan komprehensif, terutama bagi pasien TBC yang memerlukan pengobatan rutin selama enam bulan.
"Kalau lupa minum obat sehari saja, harus mulai lagi dari awal. Itu butuh dukungan dari semua pihak agar pengobatan tuntas dan tidak menular ke keluarga," tambahnya.
Terkait anggaran, ia menyebutkan bahwa dana penanganan tidak terpusat dalam satu pos, melainkan tersebar dalam program dan kegiatan yang relevan di masing-masing OPD.
Baca juga: Provinsi Banten raih capaian tertinggi nasional dalam eliminasi TBC
