Tangerang (ANTARA) - Managing Director Ciputra Group Budiarsa Sastrawinata mengatakan Citra Maja City di Lebak dikembangkan dalam mendukung program pemerintah terkait penyediaan perumahan yang layak dan terjangkau bagi masyarakat.
Ia mengatakan Citra Maja City dijual dengan harga rumah mulai dari Rp150 juta dan didukung biaya transportasi dari Maja ke Jakarta dengan kereta api/KRL commuterline juga sangat murah hanya sekitar Rp6.000.
"Kami menawarkan hunian berkualitas dengan harga terjangkau tanpa mengesampingkan kenyamanan dan fasilitas yang dibutuhkan oleh masyarakat," kata Budiarsa Sastrawinata
Baca juga: Himperra sebut pengembang belum miliki peran jelas program tiga juta rumah
Sebelumnya Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman Republik Indonesia Maruarar Sirait pada 20 Maret 2025 melakukan kunjungan kerja ke proyek perumahan Citra Maja City yang dicanangkan pemerintah sebagai Kota Baru Publik dalam RPJMN 2019-2024 berdasarkan Perpres no. 52/2023.
"Kami merasa terhormat atas kunjungan Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman ke Kota Baru Maja dan khususnya ke Citra Maja City," katanya.
Dalam kunjungannya, Menteri Maruar melihat langsung area perumahan, fasilitas umum seperti Sekolah Nasional Mutiara Bangsa, Sekolah Muslim Cendekia, Masjid Raya, Klinik Eco Medica 24 jam, pusat kebugaran dan rekreasi EcoClub, pusat belanja dan hiburan EcoPlaza, pusat kuliner Food Terrace, Taman Rekreasi Terra Garden seluas 2 hektar, progres pembangunan Mesjid dan Gereja, lokasi rencana RSUD Lebak; serta berbagai tipe hunian yang tersedia di Citra Maja City.
Hingga saat ini, Citra Maja City telah membangun 20.000 rumah dan ruko yang kini dihuni oleh lebih dari 12.000 jiwa. Dikembangkan oleh Grup Ciputra, kota mandiri seluas 2.000 hektar ini menerapkan Konsep Transit Oriented Development (TOD), dengan Stasiun KA Maja sebagai simpul pergerakan.
Baca juga: Menko AHY dan Menteri Ara puji hunian hijau di perumahan MGK Serang