Jakarta (ANTARA) - Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Selatan mengingatkan warga untuk mencabut colokan listrik sebelum meninggalkan rumah untuk mudik Lebaran 2025 atau Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriah
"Masyarakat diminta untuk mencabut colokan perangkat elektronik yang berpotensi menyebabkan korsleting listrik seperti, dispenser, kipas angin, mesin air, AC, televisi, charger, hingga kulkas," kata Kepala Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Selatan, Syamsul Huda di Jakarta, Jumat.
Huda mengatakan, libur Lebaran banyak dimanfaatkan masyarakat untuk merayakan Hari Raya Idul Fitri di kampung halaman atau berekreasi ke luar kota.
Jika meninggalkan rumah dalam kondisi kosong tentu juga diperlukan kehati-hatian dan upaya antisipatif untuk mencegah terjadinya kebakaran.
"Mereka juga harus memastikan instalasi listrik dalam kondisi baik dengan dilakukannya pengecekan terhadap kabel-kabel," ujarnya.
Baca juga: Polisi bagi tips untuk pemudik agar rumah aman saat ditinggal
Kemudian, tidak kalah penting, lampu-lampu harus dimatikan. "Sebab, lampu yang dalam kondisi menyala terus-menerus akan panas, termasuk pada bagian komponen elektroniknya dan dapat memicu 'korsleting'," katanya.
Ia menambahkan, hal dasar yang juga harus diperhatikan yakni mencabut selang regulator dari tabung gas apabila tidak digunakan dalam waktu lama.
Jangan lupa untuk menitipkan rumah beserta kuncinya ke tetangga terdekat atau saudara yang tidak mudik Lebaran. "Sehingga, dapat memudahkan pengecekan kondisi rumah maupun untuk menyalakan atau mematikan lampu," ujarnya.
Baca juga: Ini tips aman berkendara saat mudik ala Rifat Sungkar
Ia meminta masyarakat jika melihat penyalaan api yang berpotensi menyebabkan kebakaran agar segera melakukan isolasi dengan menjauhkan barang-barang yang mudah terbakar untuk mencegah perambatan.
"Harus tetap tenang dan tidak panik agar upaya langkah yang dilakukan terukur serta tepat. Saya ada kondisi membahayakan bisa menghubungi nomor darurat 112," ungkapnya.
Ia menyarankan agar di tiap rumah tersedia Alat Pemadam Api Ringan (APAR) untuk percepatan penanganan dini kebakaran.
Selama libur Lebaran, personel Gulkarmat tetap bersiaga untuk memberikan pelayanan kepada warga yang membutuhkan bantuan, baik terkait penanganan kebakaran ataupun penyelamatan lainnya.
"Personel serta sarana dan prasarana kita selalu pastikan siap dikerahkan sewaktu-waktu," katanya.
Baca juga: Kiat merencanakan perjalanan mudik Lebaran aman dan nyaman