Tangerang (Antaranews Banten) - Presiden Direktur Meikarta, Reza Chatab berkeinginan pekerja konstruksi dari kalangan wanita juga memiliki kesetaraan dengan rekan pria mengingat di lapangan mereka memiliki keahlian dan kemampuan yang sama.
"Pemikiran bahwa wanita tidak bisa di tempat konstruksi salah besar Bahkan pekerja wanita di Meikarta memiliki kedisplinan dan hasilnya lebih rapih," kata Reza saat dihubungi, Kamis.
Reza yang saat ini memimpin ribuan pekerja konstruksi mengatakan perusahaannya selama ini memberikan kesempatan kepada kaum wanita untuk berkontribusi dalam pembangunan apartemen dan kawasan komersial.
"Kami berkomitmen membuat lapangan kerja bagi wanita sebagai bentuk kepedulian terhadap keluarga dan masyarakat," ujar dia.
Salah satu pekerja wanita bernama Aca mengatakan dirinya merasa bangga dan sangat senang bisa bekerja untuk pembangunan kota Meikarta.
“Dengan bekerja disini, saya bisa mengurus keluarga dan menyalurkan keahlian saya. Jadi, saya sangat senang bekerja untuk Meikarta,” kata Aca.
Saat ini, pembangunan Meikarta sedang dikebut dan terjadi serentak di semua titik. Akselerasi pembangunan ini akan terus dipacu dengan kekuatan penuh untuk memenuhi target. Meikarta dorong pembangunan dan rencana akan serah terima mulai Februari 2019.
Melalui partisipasi dan kontribusi perkerja wanita dipastikan target ini akan tercapai, tegas Reza optimistis.
Baca juga: Meikarta Serah Terima 863 Unit Apartemen
Manajemen Meikarta setarakan pekerja konsruksi wanita
Jumat, 23 November 2018 16:43 WIB
Pekerja konstruksi wanita di proyek Meikarta (Antara Foto/ Arsip)
Ribuan pekerja konstruksi baik pria dan wanita dilibatkan dalam upaya mempercepat pembangunan proyek Meikarta di Cikarang, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.