Lebak (ANTARA) -
Pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) kerajinan dompet di Kabupaten Lebak, Banten kembali produksi karena permintaan pelanggan dari Pasar Senin dan Mangga Dua Jakarta cenderung meningkat.
"Sekarang, permintaan pelanggan mulai ramai setelah tujuh bulan tidak produksi," kata Rahmat (50) seorang perajin dompet di Kecamatan Cimarga, Kabupaten Lebak, Sabtu.
Pelaku UMKM kerajinan dompet di sini sejak 15 tahun hingga kini andalan pelanggannya para pedagang besar di Pasar Senin dan Mangga Dua Jakarta.
Baca juga: Kain tenun Badui dipamerkan pada pameran Asta Karya Nusa Pesona
Menurut dia, para pelanggan itu nantinya jual dompet secara grosir ke pedagang pengecer.
Karena itu, pelaku UMKM kerajinan dompet di sini yang ada tujuh unit usaha hanya menggantungkan permintaan pelanggan dari Jakarta.
Selain itu juga pelanggannya pedagang besar itu terlebih dulu memberikan modal untuk produksi dompet.
"Kami dengan empat karyawan memproduksi dompet sebanyak 40 lusin dan menghasilkan omzet Rp28 juta per minggu dari harga rata-rata Rp700 ribu per lusin," katanya menjelaskan.
Baca juga: Permintaan batik lokal dari UMKM di Lebak meningkat