Tangerang (ANTARA) - Laboratorium Kesehatan Daerah Kota Tangerang, Banten, akan memeriksa air limbah di seluruh puskesmas sebagai bentuk menjamin kualitas lingkungan hidup dan tak adanya pencemaran di sekitar lingkungan.
Kepala UPT Laboratorium Kesehatan Daerah Kota Tangerang, dr. Lulik Sri Adarini di Tangerang, Jumat, mengatakan pemeriksaan limbah di seluruh puskesmas dilakukan secara bertahap.
Misalnya, saja pada Kamis (14/9), dilakukan pemeriksaan air limbah di Puskesmas Gebang Raya dan Puskesmas Gembor. Sampel air limbah yang sudah diambil, akan diteliti selama 15 hari ke depan.
Baca juga: Laboratorium Kesehatan uji kelayakan air hingga sanitasi di RSUD Kota Tangerang
"Usai dilakukan penelitian, Laboratorium Kesehatan Daerah akan mempresentasikan hasil pengujian untuk menentukan tingkat kontaminasi dan memahami dampaknya terhadap lingkungan sekitar," ujar dr, Lulik dalam keterangannya.
Ia menambahkan pengambilan sampel air limbah dilakukan sebagai upaya proteksi untuk menjaga lingkungan hidup di kawasan sekitar puskesmas tersebut.
Sesuai dengan parameter pengujian yang biasanya dilakukan, sampel air limbah yang diambil akan diuji berdasarkan kadar COD, BOD, pH, ammonia, minyak dan lemak, total padatan terlarut, dan total coliform.
"Kita lakukan pengujian sesuai dengan parameter pemeriksaan yang telah ditentukan," katanya.
Selain itu, Laboratorium Kesehatan Daerah Kota Tangerang juga membuka layanan pemeriksaan air limbah bagi Rumah Sakit, pabrik, atau badan usaha di Kota Tangerang.
Baca juga: Tenaga kesehatan Puskesmas Kota Tangerang dilatih gunakan alat pemadam api
Labkesda cek sampel air limbah di seluruh Puskesmas Tangerang
Jumat, 15 September 2023 9:16 WIB