Tangerang (ANTARA) - Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Tangerang bersama petugas gabungan lainnya melakukan evakuasi terhadap warga lanjut usia (Lansia) dan alami luka di Perumahan Pinang Griya akibat rumahnya terendam banjir.
Kepala Biro Humas PMI Kota Tangerang Ade Kurniawan di Tangerang, Sabtu, mengatakan lansia bernama Ratulinggas yang tinggal di RT05/06 Perumahan Pinang Griya dievakuasi setelah ketinggian air terus meningkat sejak dini hari hingga pagi.
"Kita sudah lakukan evakuasi ke posko pengungsian. Kondisinya sehat, namun langsung dilakukan pemeriksaan kesehatan oleh tim medis guna mendapatkan perawatan," katanya.
Kemudian petugas PMI Kota Tangerang juga memberikan pertolongan kepada warga yang mengalami luka di bagian kepala akibat terpeleset saat banjir di wilayah Pinang Griya Kecamatan Pinang Kota Tangerang.
Baca juga: Akibat banjir, ribuan kepala keluarga di Kota Tangerang mengungsi
Baca juga: PUPR buat jembatan apung di Ciledug indah untuk bantu evakuasi
Lalu di wilayah Periuk, petugas PMI kota Tangerang melakukan pertolongan kepada salah satu warga yang mengalami luka terkena pecahan akuarium saat banjir di wilayah Gebang Raya.
"Evakuasi dan penanganan medis kita lakukan kepada warga terdampak. Sebab derasnya arus di lokasi banjir dan ketinggian air membuat warga banyak alami luka sebab kurang memperhatikan lokasi banjir," katanya.
Banjir merendam sejumlah wilayah di Kota Tangerang sejak pagi hari dengan ketinggian mulai dari 30 sentimeter hingga 1,5 meter lebih. Saat ini petugas gabungan pun masih melakukan evakuasi warga terdampak dan menangani luapan.
Kepala Dinas Kominfo Kota Tangerang Mulyani menuturkan hingga pukul 07.00 WIB, ada 12 RW di empat kecamatan Kota Tangerang tergenang banjir dengan ketinggian bervariasi mulai dari 10 sentimeter hingga satu meter.*
PMI evakuasi lansia hingga warga terluka akibat banjir Tangerang
Minggu, 21 Februari 2021 20:58 WIB
Lansia bernama Ratulinggas yang tinggal di RT05/06 Perumahan Pinang Griya dievakuasi setelah ketinggian air terus meningkat sejak dini hari hingga pagi.