Serang (ANTARA) - Pelatih Persita Tangerang Carlos Pena menilai kunci kemenangan keempat secara beruntun ada pada mental tak kenal menyerah yang ditunjukkan Pendekar Cisadane.
Persita sedang dalam tren positif dengan meraih empat kemenangan dan tak terkalahkan dalam lima laga terakhir. Baginya semua pemain memiliki kontribusi dan ia selalu menurunkan pemain terbaik di setiap laga.
Coach Pena Pena menjelaskan keputusan rotasi juga dalam penggunaan pemain asing dan pemain U-23, didasarkan pada peraturan yang harus dijalankan oleh klub musim ini.
“Saya memilih pemain untuk mengawali pertandingan, saya tidak bisa memainkan semua pemain asing, saya juga harus menggunakan pemain U-23 karena aturan di liga,” ujar Pena dikutip dari laman resmi tim.
Baca juga: Persita Tangerang bungkam Semen Padang 2-0 di laga tunda
“Saya juga menggunakan pemain lain di posisinya (Eber Bessa), tapi dia bermain di babak kedua. Dia membantu tim, dia memiliki mentalitas yang bagus dan pemain yang bagus. Dan dia siap membantu.
“Jadi menurut saya tidak terlalu penting, yang terpenting adalah tim memenangkan pertandingan dan dalam momen yang bagus.
“Semua yang ada tim sangat membantu, jadi itu hal terpenting,” ujarnya.
Pena meminta semua pemain untuk terus berkembang di setiap pertandingan yang dijalani. Ia juga memuji mentalitas sang kapten, Muhammad Toha yang kembali bermain usai sebelumnya absen karena akumulasi kartu merah yang ia dapat di laga melawan Persijap Jepara.
Baca juga: Fakta menarik usai Persita Tangerang bungkam Semen Padang
“Toha adalah kapten tim, dan pada laga melawan Semen Padang ia menunjukkan mentalitas yang baik. Tidak mudah untuk kembali bermain setelah penampilan buruk dengan apa yang ia dapat di Jepara. Tapi hari ini dia menunjukkan konsentrasi dan kepercayaan diri.
“Saya percaya penuh pada dirinya, di dalam dan luar lapangan. Ia membantu rekan setimnya, dia kapten yang luar biasa dan saya sangat senang untuknya hari ini.
Coach Pena merasa senang karena memiliki waktu yang cukup bagi pemain untuk masa pemulihan dan tidak terlalu lama dalam menjalani jeda internasional.
Persita saat ini menempel Borneo FC yang ada di puncak klasemen dengan raihan 13 poin atau berjarak 5 poin. Di laga berikutnya, Persita akan menjamu PSIM Yogyakarta di Indomilk Arena, 17 Oktober.
Baca juga: Bae Sin Yeong bicara tandemnya di Persita Tangerang
