Serang (ANTARA) - Wakil Gubernur Banten A Dimyati Natakusumah menyalurkan bantuan perbaikan Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) kepada salah seorang penerima manfaat saat Safari Ramadhan 1446 H di Kabupaten Tangerang.
Penerima manfaat tersebut adalah Mak Arpah, wanita berusia lebih dari 100 tahun warga Desa Parahu Kecamatan Sukamulya Kabupaten Tangerang.
Dimyati dalam keterangannya di Kota Serang, Selasa, mengatakan bantuan tersebut dari zakat aparatur sipil negara (ASN) Provinsi Banten.
Rumah Mak Arpah, kata dia, tidak layak huni dan berukuran 4x6 meter.
"Saya melihat langsung rumahnya tidak layak huni juga tidak sehat. Kami membantu agar rumah Mak Arpah layak dan lingkungannya bersih," tambahnya.
Baca juga: TNI bersama Baznas bangun 10 RTLH di Kabupaten Serang
Dia berharap dari bantuan RTLH yang diberikan ke Mak Arpah, masyarakat dapat bergotong royong membantu agar rumah itu menjadi layak huni.
"Masyarakat sekitar rumah Mak Arpah diharapkan juga dapat bergotong royong membantu. Begitu juga di tingkat RT, RW, desa dan kecamatan," pintanya.
Bantuan RTLH ini akan dilakukan ke seluruh kabupaten dan kota se-Provinsi Banten. Pihaknya menerima laporan masyarakat terhadap RTLH untuk diberikan bantuan.
"Program RTLH akan terus kami gulirkan ke semua kabupaten/kota se-Provinsi Banten. Jika ada masyarakat yang mengajukan permohonan RTLH bisa langsung ke Pemprov Banten atau ke kabupaten/kota karena seluruh pemda mempunyai Program Bedah Rumah RTLH," kata dia.
"Kami malahan terbantu jika ada masyarakat yang mengajukan RTLH. Namun harus benar-benar rumah tidak layak," kata Dimyati.
Baca juga: Pemkab Serang bantu bedah 200 RTLH senilai Rp25 juta per unit
Ketua RW 06 Desa Parahu, Kecamatan Sukamulya, Kabupaten Tangerang Zainudin mengucapkan terima kasih atas bantuan jajaran Pemprov Banten kepada Mak Arpah.
Zainudin mengatakan sebelumnya pihaknya pernah mengajukan bantuan RTLH untuk Mak Arpah. Namun terdapat permasalahan dimana tanah yang ditempati Mak Arpah bukan milik Mak Arpah, sehingga bantuan RTLH belum bisa direalisasikan.
"Alhamdulillah sekarang pemilik tanah sudah menghibahkan tanahnya ke Mak Arpah sehingga bantuan RTLH dari Pemprov bisa dirasakan manfaatnya," tambahnya.
Sebagai informasi, pada Safari Ramadhan 1446 H, selain bantuan RTLH Pemprov Banten juga memberikan sejumlah bantuan seperti bantuan beasiswa kepada 7 orang penerima manfaat, 7 orang guru ngaji, 7 orang guru madrasah, 7 orang marbot, dan 150 orang mustahiq.
Diberikan juga bantuan kepada masjid, musholla, pondok pesantren, majelis taklim, dan bantuan kesehatan kepada dua orang penerima manfaat.
Baca juga: Tahun ini, Pemkot Tangerang alokasikan Rp30 miliar rehab 1.000 RTLH