Tangerang (ANTARA) - Pejabat (Pj) Bupati Tangerang, Banten, Andi Ony Prihartono melepas 100 petugas kesehatan yang akan bertugas melakukan pemeriksaan dan pemantauan hewan kurban untuk Hari Raya Idul Adha 1445 Hijriah.
"Kita harus waspada karena pada tahun 2022 penyakit PMK (Penyakit Mulut dan Kuku) masuk ke wilayah kita, dan Alhamdulillah kita bisa berhasil melewati. Tahun 2023 sudah dilakukan langkah-langkah antisipatif terhadap penyakit tersebut agar kesehatan dan keamanan dari hewan kurban sesuai kriteria yang telah ditetapkan yaitu Aman, Sehat, Utuh dan Halal (ASUH)," ucap Andi di Tangerang, Kamis.
Andi mengatakan sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku tentang peternakan dan kesehatan hewan, pemerintah mempunyai kewajiban untuk dapat mengantisipasi ancaman kesehatan masyarakat yang bersumber dari penyakit hewan yang dapat menyebar ke manusia dan produk olahan hewan daging.
Baca juga: Pemkot Tangerang-MUI gelar pelatihan sembelih hewan kurban.
Karena itu Pemerintah Kabupaten (Pemkab)Tangerang berkewajiban untuk memastikan semua daging konsumsi dan berbagai produk olahan daging itu aman untuk dikonsumsi masyarakat dan memenuhi aspek ASUH.
"Dari hasil pemeriksaan yang dilakukan tahun lalu, masih ditemukan sekitar satu persen lebih daging dan produk olahannya yang masih belum memenuhi kriteria ASUH," ujarnya.
Ia pun mengapresiasi Dinas Pertanian Kabupaten Tangerang dan seluruh jajaran atas segala upaya dan usaha untuk menjaga keamanan dan menjamin kehalalan serta kesehatan hewan kurban.
"Saya ucapkan terima kasih yang besar-besarnya kepada Dinas Pertanian dan seluruh jajaran yang selalu berinisiatif dan menyelenggarakan kegiatan ini setiap tahunnya, untuk menjamin kondisi hewan kurban di wilayah Kabupaten Tangerang aman, sehat, utuh, dan halal," terangnya.
Ia berpesan kepada seluruh petugas pemeriksa hewan kurban yang dikukuhkan untuk benar-benar bekerja secara profesional dan bertanggungjawab. Peran petugas pemeriksa hewan sangat vital dalam menjamin hewan kurban di seluruh Kabupaten Tangerang layak dikonsumsi dan sesuai dengan syariat.
"Kami, pemerintah dan masyarakat berharap besar kepada bapak, ibu, sekalian pemeriksa hewan kurban. Tolong bapak, ibu, bekerja secara profesional dan bertanggungjawab. Kami berharap tidak ada ditemukan penyakit PMK dan LSD di wilayah Kabupaten Tangerang," katanya.
Baca juga: Libur Idul Adha, SPKLU PLN siap layani kebutuhan pengendara mobil listrik
Bupati Tangerang lepas 100 petugas pemeriksa hewan kurban
Senin, 10 Juni 2024 16:47 WIB