Jakarta (ANTARA) - Hasil survei Polling Institute menyebutkan bahwa Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka menjadi pasangan calon presiden dan calon wakil presiden yang paling disukai masyarakat.
“Tingkat kesukaan terhadap Prabowo mencapai 76,8 persen, sementara Gibran berada di angka 74,3 persen,” kata peneliti Polling Institute Kennedy Muslim saat memaparkan hasil survei bertajuk "Elektabilitas, Efek Debat, dan Sentimen Pilpres Satu Putaran" secara virtual, Jumat.
Kennedy menjelaskan angka tersebut menjadikan Prabowo dan Gibran sebagai pasangan capres dan cawapres paling disukai publik.
Karena menurut dia, tingkat kesukaan pasangan lainnya jauh di bawah Prabowo-Gibran.
Dia mengatakan tingkat kesukaan Ganjar Pranowo berada di angka 68,2 persen, sementara Mahfud MD 67,4 persen.
"Adapun tingkat kesukaan Anies Baswedan adalah 61,9 persen, sementara Muhaimin Iskandar 61,6 persen," ujarnya.
Baca juga: TKN Fanta sebut Prabowo-Gibran sosok peduli anak muda
Survei Polling Institute juga menyebutkan alasan publik memilih Anies-Muhaimin yaitu ingin perubahan (16,5 persen), pintar dan berwawasan luas (13,8 persen), paling mampu memimpin (13,7 persen), jujur, amanah, bisa dipercaya (9,6 persen), dan sudah ada bukti hasil kerjanya (9,3 persen).
Alasan publik memilih Prabowo-Gibran adalah tegas, berani, berwibawa (12,8 persen), paling mampu memimpin (11,2 persen), suka aja (10,2 persen), melanjutkan kepemimpinan Jokowi (9,7 persen), dan paling meyakinkan (5,2 persen).
Sementara itu alasan publik memilih Ganjar-Mahfud adalah mengerti kebutuhan rakyat (13,3 persen), suka saja (13,2 persen), sudah ada bukti hasil kerjanya (9,9 persen), didukung oleh partai yang saya dukung (9,5 persen), dan paling mampu memimpin (6,3 persen).
Survei Polling Institute dilakukan dalam rentang waktu 15-16 Januari 2024, dengan melibatkan 1.219 responden yang diwawancarai melalui sambungan telepon. Margin of error survei ± 2,9 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.
Baca juga: Saat debat, Gibran bicara lapangan kerja "green jobs"
Prabowo-Gibran disebut pasangan capres-cawapres paling disukai publik
Jumat, 26 Januari 2024 19:32 WIB