Tokoh masyarakat Banten H Buya Sujana Karis menjamin pemilihan umum (Pemilu) 2024 relatif aman, lancar, kondusif, tertib dan damai guna mendukung pesta demokrasi yang bermutu dan berkualitas.
"Kita meyakini masyarakat Banten yang religius terhadap ajaran agama tentu cinta damai tanpa konflik pada pemilu mendatang," kata Buya di Lebak, Jumat.
Masyarakat Banten pada pemilihan presiden dan wakilnya juga legislatif baik tingkat pusat, provinsi dan kabupaten/kota pada Pemilu 2024 dipastikan berjalan aman, lancar, tertib dan kondusif.
Sebab, pesta demokrasi sangat menentukan lima tahun ke depan untuk memilih pemimpin yang bisa membawa masyarakat ke arah yang lebih sejahtera.
Karena itu, masyarakat Banten dapat mensukseskan pemilu dengan baik dan memilih calon pemimpin maupun wakil rakyat sesuai hati nurani.
Baca juga: Pemilu 2024, Pemprov Banten siapkan dana cadangan Rp250 miliar
Baca juga: Pemilu 2024, Pemprov Banten siapkan dana cadangan Rp250 miliar
Selain itu juga masyarakat lebih dewasa pada Pemilu 2024 untuk mendukung demokrasi yang jujur dan adil serta cinta damai tanpa gesekan -gesekan konflik antarpendukung.
Begitu juga mereka para wakil-wakil rakyat dapat memegang amanah dan memberikan contoh yang baik kepada masyarakat jika kalah tetap menerimanya dengan legowo.
"Kita jangan sampai terulang Pemilu 2019 lalu dengan tidak transparan dan tidak demokrasi," kata Buya menambahkan.
Ia mengatakan, masyarakat Banten sejak dulu hingga sekarang relatif aman, karena masih kental peran ulama dan jawara.
Dimana ulama dan jawara itu sangat bersinergi untuk mengajak masyarakat melakukan perbuatan kebaikan juga saling cinta damai dan menjaga persatuan serta kesatuan bangsa.
Baca juga: KPU dan Polda Banten perkuat koordinasi persiapan Pemilu 2024
Baca juga: KPU dan Polda Banten perkuat koordinasi persiapan Pemilu 2024
Apalagi, negara Indonesia memiliki keberagaman perbedaan keyakinan agama,suku, budaya,sosial dan bahasa.
Namun, perbedaan itu menjadi anugerah Tuhan yang harus dilestarikan dan dijaga dengan baik agar bangsa ini semakin kuat tanpa perpecahan dari Sabang sampai Merauke.
Disamping itu juga kehidupan masyarakat harus saling toleransi, menghormati, menghargai, kerukunan dan kedamaian.
"Kita mesti berbeda pilihan calon pemimpin pada pemilu nanti, namun jika pilihan terbaik itu menang tentu harus didukung dengan demokrasi yang baik pula," pungkas Buya Sujana Karis.
Baca juga: Bakesbangpol Serang sosialisasi Pemilu pada ibu dan pemilih pemula
Baca juga: Bakesbangpol Serang sosialisasi Pemilu pada ibu dan pemilih pemula