Tangerang (Antara News) - Wali Kota Tangerang, Arief R. Wismansyah mengatakan, program entrepreneurship yang akan diterapkan di sekolah dimaksudkan untuk meminimalisir angka pengangguran.
Dikatakannya, program tersebut pun sekaligus juga mendorong masyarakat untuk mempunyai daya saing dan kemandirian terlebih dalah menghadapi Masyarakat Ekonomi Asean (MEA).
"Tak ada MEA saja persaingan sudah ketat, makanya kita harus membekali masyarakat kita dengan kompetensi yang sesuai dengan permintaan lapangan kerja," katanya.
Maka itu, Wali Kota mendorong para sarjana dan lulusan sekolah tingkat tinggi di Kota Tangerang untuk lebih keratif dalam menghadapi persaingan global.
Ia mengatakan, era globalisasi tidak hanya menuntut orang untuk mempunyai jenjang pendidikan yang mumpuni namun juga mengharuskan para generasi mudanya untuk berpikir diluar kebiasaannya.
Oleh karenanya, Wali Kota juga mengharapkan agar dunia pendidikan juga bisa menyiapkan para lulusannya yang tidak hanya mampu bersaing di dunia kerja namun juga mampu menciptakan lapangan kerja melalui program entrepreneurship.
Dijelaskannya program entrepreneurship atau kewirausahaan nantinya juga akan diimplementasikan dengan kurikilum di sekolah-sekolah.
"Bahkan nanti di sekolah-sekolah SMA dan SMK kita bikin materi kewirausahaan, tapi sifatnya lebih ke workhsop, karena harus lebih aplikatif," ujarnya.
Untuk mendorong implementasi program kewirausahaan tersebut, Wali Kota juga meminta peran media untuk bisa memberikan edukasi yang benar kepada masyarakat.
"Selama inikan pola pikir masyarakat setelah kuliah atau sekolah mereka pinginnya mencari pekerjaan bukan menciptakan pekerjaan, maka media pun harus bisa memberikan informasi yang benar terkait bidang entrepreneurship," tegasnya.
