Serang (AntaraBanten) - Sekretaris Perusahaan PT Krakatau Posco Christiawaty Ferania Kasenger mengatakan, ledakan yang terjadi di salah satu seksi pabrik Krakatau Posco di Cilegon Banten tidak mengganggu secara keseluruhan proses produksi.
"Memang setelah ledakan yang terjadi pukul 13.10 WIB proses produksi sempat dihentikan sementara menunggu investigasi, tetapi setelah itu berjalan kembali," kata Christi saat dihubungi Antara, Senin.
Christy mengatakan, ledakan terjadi di steel making plant sebagai akibat terjadinya rembesan air di converter, namun rembesan itu sudah berhasil ditangani.
Converter merupakan alat peleburan menjadi besi cair sehingga dapat dibayangkan kalau sedikit saja terjadi tetesan air, kata Christy.
"Ibaratnya kalau kita tengah menggoreng menggunakan minyak panas kemudian kemasukan air, prosesnya semacam itu," kata Chrity.
Christy mengatakan, akibat kejadian tersebut sebanyak dua orang karyawan dirawat itupun karena luka bakar tetapi kondisinya sudah berangsur-angsur membaik.
"Ada beberapa karyawan kami juga menjadi korban tetapi semuanya sudah diperbolehkan pulang setelah mendapat perawatan di klinik pabrik," kata dia.
Christy juga memastikan, pabrik Krakatau Posco tetap beroperasi normal esok (Selasa, 16/12) perbaikan hanya dilakukan dibagian tertentu saja, tidak ada kabel-kabel yang mengalami kerusakan.
Perbaikan, kata dia, hanya membutuhkan waktu sekitar dua jam saja setelah itu proses produksi berjalan kembali seperti semula.
Ledakan Tidak Ganggu Operasi Krakatau Posco
Senin, 15 Desember 2014 22:11 WIB