Lebak (ANTARA) - Berawal dari kecintaan pada musik dangdut dan keisengannya menimbulkan berkah bagi Ibnu Maliki (32), pria lulusan SMK Setia Budhi Rangkasbitung ini berbisnis order box speaker yang ia rakit sendiri.
Ibnu mengatakan Awal bisnis pembuatan Box Speaker ketika ia sedang mencari usaha bisnis yang jarang diminati kebanyakan orang. Dengan modal keyakinan dan pengetahuan kelistrikan, ia akhirnya memutuskan untuk merakit dan menjual box speaker di wilayah Rangkasbitung.
Baca juga: Obyek wisata permainan air di Kabupaten Lebak masih dipadati wisatawan
"Awalnya iseng-iseng rakit sound system, setelah berhasil akhirnya saya putuskan untuk berjualan box speaker, untuk Box speaker juga sudah di fasilitasi bluetooth dan tidak perlu menggunakan kabel," Ungkap Ibnu.
Ibnu mengaku sudah menekuni usahanya selama tiga bulan. Ia menjual dengan harga dan ukuran yang berbeda, Ibnu mematok untuk ukuran box speaker kecil dengan harga 150 ribu, sedangkan untuk ukuran sedang dengan harga 250 dan untuk ukuran besar dibandrol 400 ribu rupiah.
"Untuk modal saya hanya membali bahan-bahan seperti Mixer audio sederhana, Power amplifier,
Crossover, dan Speakersaya hanya ambil keuntungan 25 rupiah saja," kata Ibnu.
Ibnu mengaku untuk menjual box speaker ia gunakan marketplace dengan nama akun Maliknur, ia juga mengaku saat ini sangat membutuhkan tempat atau lokasi untuk proses produksi pembuatan usahanya. Ia berharap pemerintah bisa membantu usaha kecilnya itu dengan pemodalan yang layak.
"Masyarakat yang ingin beli tinggal ke Kampung Rancapinang saja, saya buka dari pagi hingga sore, saat ini sudah terjual 15 box speaker, " kata Ibnu.
