Tangerang, (ANTARABanten) - Dinas Pendidikan Kota Tangerang Selatan, Banten, mengungkapkan hingga saat ini pihaknya masih mengalami kekurangan guru lulusan sarjana untuk Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD).
"Guru yang saat ini mengajar di PAUD adalah lulusan tingkat SMA. Sedangkan untuk lulusan sarjana masih sedikit jumlahnya," kata Kasi PAUD Dinas Pendidikan Kota Tangerang Selatan, Ruslan di Tangerang Senin.
Dikatakan Ruslan, berdasarkan data Dinas Pendidikan Kota Tangerang Selatan hingga bulan Maret 2011, jumlah PAUD yang ada sebanyak 146 lembaga dengan 686 pendidik dan peserta didiknya yakni 5.974 siswa.
Tak hanya itu, jumlah peserta didik yang mengikuti program PAUD pun mengalami peningkatan hingga 30 persen. Hal tersebut menunjukan minat masyarakat yang tinggi.
"Meningkatnya jumlah peserta kelompok bermain, dikarenakan PAUD diperuntukan untuk masyarakat menengah kebawah, dengan biaya yang sangat terjangkau untuk menyekolahkan anaknya di usia dini," katanya.
Dikatakan jumlah peserta didik, menurutnya masih akan terus mengalami penambahan karena hingga saat ini pihaknya masih terus melakukan pendataan.
"Jika dilihat dari jumlah tersebut memang perkembangannya cukup lumayan, semua itu memang karena minat orang tua untuk menyekolahkan anaknya ke PAUD sangat tinggi," katanya.
Lanjutnya, kata dia jumlah peminat PAUD dan pertumbuhan PAUD diwilayah Tangsel sangat signifikan meningkatnya, bahkan hampir setiap minggu dirinya harus menandatangai verifikasi ijin pendirian PAUD.
Ruslan menjelaskan Paud memiliki kelompok diantaranya ada taman penitipan anak, kelompok bermain, satuan paud sejenis (SPS) Pendidikan Usia Dini (PAUD).
"Kita sedang melakukan pendataan terus menerus terhadap tumbuh kembang PAUD yang ada di dalam masyarakat, tidak hanya melakukan pendataan terhadap PAUDnya saja, melainkan juga sedang dalam proses pendataan para pendidik di PAUD," katanya.
Tangsel Kekurangan Guru PAUD Lulusan Sarjana
Senin, 6 Juni 2011 16:15 WIB