Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lebak, Provinsi Banten menjamin stok sembilan bahan pokok (sembako) bagi warga di lima kecamatan yang terdampak banjir di daerah itu mencukupi.
"Kita hingga kini terus menyalurkan bantuan kebutuhan bahan pokok untuk warga yang terkena musibah banjir di lima kecamatan, yakni Bayah, Cilograng, Cibeber, Cigemblong dan Panggarangan," kata Kepala Seksi Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Lebak Agus Reza Faisal di Lebak, Senin.
Baca juga: Permintaan kain tenun Badui kembali meningkat
Baca juga: Permintaan kain tenun Badui kembali meningkat
Disamping itu, kata dia, juga penyaluran bahan pokok dari donasi mulai perusahaan, lembaga organisasi profesi, paguyuban dan elemen masyarakat.
"Saya kira persediaan bahan pokok, makanan, lauk pauk , minuman kemasan, peralatan tidur, selimut, pakaian bekas dan lainya melimpah,'" katanya menjelaskan.
Menurut dia, masyarakat yang terdampak banjir itu hingga 655 unit rumah terendam air dan dua rumah rusak berat, 4 rumah rusak sedak dan 8 rumah rusak ringan.
Selain itu juga enam jembatan yang menghubungkan antar kecamatan dan antardesa rusak berat dan tidak bisa dilintasi angkutan roda dua maupun roda empat.
"Kerugian akibat bencana alam itu masih dalam pendataan dan penghitungan," katanya menjelaskan.
Sementara itu, sejumlah warga Bayah Barat Kabupaten Lebak mengatakan bahwa mereka warga yang terdampak banjir kini terpenuhi kebutuhan pangan untuk satu bulan ke depan.
"Kami menerima bantuan pangan dan kebutuhan lainnya relatif cukup untuk memenuhi konsumsi keluarga," kata Sukri (55) warga Bayah Barat Kabupaten Lebak.
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2022