Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lebak, Banten menyebar peringatan kewaspadaan hujan lebat dan angin kencang disertai kilat.

"Kami sudah menyebarkan surat peringatan kewaspadaan guna mengurangi risiko kebencanaan," kata Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Lebak Pebby Rizky Pratama di Lebak, Jumat.

Baca juga: Pelaku usaha batik di Lebak bertahan dari order pesanan

Peringatan kewaspadaan itu sehubungan cuaca buruk yang berpeluang terjadi sore hingga malam hari dan bisa menimbulkan banjir di permukiman, banjir bandang, longsor dan angin puting beliung.

Masyarakat Kabupaten Lebak harus meningkatkan kewaspadaan agar tidak menimbulkan korban jiwa maupun kerusakan material.

Cuaca buruk itu, kata dia, ditandai hujan lebat dan angin kencang serta kilatan dan berlangsung hingga 2,5 jam. Karena itu, BPBD Lebak sudah menyampaikan peringatan kewaspadaan ke relawan kecamatan dan relawan desa siaga agar mereka mengetahui cuaca buruk.

"Kami minta warga yang tinggal di lokasi rawan bencana jika hujan lebat lebih dari empat jam maka segera mengungsi ke tempat yang lebih aman," katanya menjelaskan.

Ia mengatakan, selama sepekan terakhir ini, hujan lebat dan angin kencang melanda beberapa kecamatan di antaranya Kecamatan Bayah, Kalanganyar, Malingping, Panggarangan, Cipanas dan Muncang, Leuwidamar, Bojongmanik, Gunungkencana, Cimarga, Cileles, Cimarga, Sajira, Rangkasbitung, Cijaku, Cikulur, Cibeber, Sobang, Lebakgedong, Cihara, Cirinten dan Cigemblong.

Peluang cuaca buruk tersebut terjadi pukul 14.30 WIB sampai pukul 17.00 WIB. Namun sejauh ini belum menerima laporan soal korban jiwa maupun kerusakan infrastuktur lainnya.

"Kami minta warga tetap waspada jika cuaca buruk itu berlangsung,termasuk pengemudi kendaraan sebaiknya tidak melakukan perjalanan karena banyak pohon di tepi jalan sudah usia tua da rawan roboh," katanya.
 

Pewarta: Mansyur suryana

Editor : Sambas


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2021