Komisi Pemilihan Umum (KPU) Lebak mengajukan penggantian surat suara pemilihan kepala daerah (pilkada) Gubernur dan Wakil Gubernur Banten yang rusak berikut penambahan kekurangan.
"Ada 306 surat suara rusak yang kami ajukan penggantian. Untuk penambahan, 464 surat suara," kata Ketua KPU Lebak Dewi Hartini di Lebak, Rabu.
Menurut dia, surat suara yang dikategorikan rusak itu di antaranya dalam kondisi robek, bernoda, hingga berubah warna.
"Kita mengajukan pemenuhan surat suara itu ke pihak penyedia. Semoga semuanya tiba tepat waktu" katanya menambahkan.
Baca juga: KPU Lebak libatkan 100 orang lipat surat suara Pilkada 2024
Surat suara rusak, lanjut Dewi sebenarnya juga terjadi pada surat suara Pilkada Kabupaten Lebak. Saat dilakukan pelipatan ada 199 surat suara yang dinyatakan rusak.
Hanya saja, kondisi tersebut tidak begitu berpengaruh karena surat suara untuk Pilkada Kabupaten Lebak kelebihan.
"Untuk surat suara pemilihan bupati dan wakil bupati Lebak kami tidak mengajukan karena terpenuhi sesuai jumlah DPT ditambah 2,5 persen," katanya menjelaskan.
Baca juga: KPU Lebak targetkan partisipasi pemilih Pilkada 75 persen
Tahapan Pilkada saat ini memasuki proses setting dan packing surat suara dan selanjutnya tahap pendistribusian.
"Kami berharap semua surat suara dan logistik pilkada didistribusikan dengan aman sampai tempat pemungutan suara (TPS)," pungkas Dewi.
Pilkada Provinsi Banten diikuti dua pasangan calon yakni Airin Rachmi Diany-Ade Sumardi dan Andra Soni-Dimyati Natakusumah.
Sedangkan Pilkada Lebak ada tiga pasangan yakni Hasbi Asydiqi Jayabaya-Amir Hamzah, pasangan Dede Supriyadi-Virnie Ismail dan pasangan Sanuji Pentamarta-Dita Fajar Bayhaqi.
Baca juga: KPU Lebak tetapkan DPT Pilkada 2024 sebanyak 1.057.325 jiwa
"Ada 306 surat suara rusak yang kami ajukan penggantian. Untuk penambahan, 464 surat suara," kata Ketua KPU Lebak Dewi Hartini di Lebak, Rabu.
Menurut dia, surat suara yang dikategorikan rusak itu di antaranya dalam kondisi robek, bernoda, hingga berubah warna.
"Kita mengajukan pemenuhan surat suara itu ke pihak penyedia. Semoga semuanya tiba tepat waktu" katanya menambahkan.
Baca juga: KPU Lebak libatkan 100 orang lipat surat suara Pilkada 2024
Surat suara rusak, lanjut Dewi sebenarnya juga terjadi pada surat suara Pilkada Kabupaten Lebak. Saat dilakukan pelipatan ada 199 surat suara yang dinyatakan rusak.
Hanya saja, kondisi tersebut tidak begitu berpengaruh karena surat suara untuk Pilkada Kabupaten Lebak kelebihan.
"Untuk surat suara pemilihan bupati dan wakil bupati Lebak kami tidak mengajukan karena terpenuhi sesuai jumlah DPT ditambah 2,5 persen," katanya menjelaskan.
Baca juga: KPU Lebak targetkan partisipasi pemilih Pilkada 75 persen
Tahapan Pilkada saat ini memasuki proses setting dan packing surat suara dan selanjutnya tahap pendistribusian.
"Kami berharap semua surat suara dan logistik pilkada didistribusikan dengan aman sampai tempat pemungutan suara (TPS)," pungkas Dewi.
Pilkada Provinsi Banten diikuti dua pasangan calon yakni Airin Rachmi Diany-Ade Sumardi dan Andra Soni-Dimyati Natakusumah.
Sedangkan Pilkada Lebak ada tiga pasangan yakni Hasbi Asydiqi Jayabaya-Amir Hamzah, pasangan Dede Supriyadi-Virnie Ismail dan pasangan Sanuji Pentamarta-Dita Fajar Bayhaqi.
Baca juga: KPU Lebak tetapkan DPT Pilkada 2024 sebanyak 1.057.325 jiwa