Distan Lebak siap pasok pangan lokal dukung makan bergizi gratis

Dinas Pertanian Kabupaten Lebak, Banten siap memasok kebutuhan pangan lokal untuk mendukung program makan bergizi gratis.

 

"Kita menjamin semua kebutuhan pangan lokal terpenuhi untuk program makan bergizi gratis," kata Kepala Dinas Pertanian (Distan) Kabupaten Lebak Rahmat di Lebak, Kamis.

 

Distan Kabupaten Lebak mendorong petani untuk mengembangkan budi daya produksi pangan, hortikultura dan palawija guna memenuhi ketersediaan pangan lokal.

 

Produksi hasil pertanian tersebut, nantinya bisa untuk kebutuhan program, sehingga dapat menumbuhkan ekonomi masyarakat setempat.

 

Selama ini juga petani di sejumlah kecamatan di Kabupaten Lebak mampu memenuhi permintaan komoditas pertanian ke pasar Rangkasbitung, Pasar Induk Tanah Tinggi Tangerang dan DKI Jakarta.

Baca juga: Mendes Yandri minta pemda utamakan pembangunan desa

 

Komoditas hasil pertanian itu di antaranya produksi beras, tanaman sayuran dataran rendah seperti terung, paria, oyong, kacang panjang, cabai, ketimun, kangkung dan lainnya.

 

Selain itu juga ditambah dari hasil peternakan unggas dan perikanan laut serta ikan tawar.

 

Mereka komoditas hasil pertanian Kabupaten Lebak setiap hari dipasok ke luar daerah melalui pengepul maupun petani sendiri setelah beroperasinya Tol Rangkasbitung - Serang.

 

"Kita menargetkan budidaya produksi pangan lokal di 28 kecamatan agar program makan bergizi tidak dipasok dari daerah lain, sehingga dapat meningkatkan ekonomi masyarakat setempat," kata Rahmat.

Baca juga: Mendes PDT dijadwalkan kunjungi desa mandiri di Lebak

 

Menurut Rahmat, pihaknya menginstruksikan kepada tenaga penyuluh pertanian di lapangan agar kelompok-kelompok tani dapat mengembangkan produksi pangan lokal.

 

Sebab, wilayah Kabupaten Lebak bisa menjadi daerah surplus pangan lokal di Banten, karena didukung lahan luas juga tanahnya subur.

 

Sementara itu, Samsul (58) warga Kecamatan Warunggunung Kabupaten Lebak mengaku pihaknya kini mengembangkan produksi pangan lokal dengan tiga komoditas kacang panjang,oyong dan ketimun di lahan seluas 1 hektare.

 

"Kami siap memenuhi ketersediaan pangan lokal untuk mendukung program itu," katanya.

Baca juga: Distan Lebak perkuat pompanisasi guna wujudkan swasembada pangan