Jakarta (ANTARA) - Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia (IJTI) memberikan penghargaan Pengabdian Tanpa Batas bagi almarhum Sutopo Purwo Nugroho, Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB yang meninggal pada Minggu (7/7).
Dalam siaran pers yang diterima di Jakarta, Selasa, penghargaan disampaikan secara simbolik oleh Ketua Dewan Pertimbangan IJTI Imam Wahyudi bersama Ketua Dewan Pers M. Nuh di Gedung Dewan Pers Jakarta berupa lukisan karikatur bergambar sosok Sutopo yang menggambarkan sosok almarhum semasa hidupnya penuh dedikasi dan tak kenal menyerah.
Bagi insan jurnalis, sosok Kepala Pusat Data dan Humas BNPB merupakan figur nomor satu yang paling dicari saat terjadi musibah bencana di seluruh Tanah Air. Mendiang menjadi salah satu sumber informasi yang paling dinantikan oleh para jurnalis terkait berbagai bencana.
Ketua Dewan Pertimbangan IJTI Imam Wahyudi mengatakan, almarhum adalah sosok yang sangat menginspirasi. Beliau mendedikasikan hidupnya untuk melayani kepentingan orang banyak melalui informasi yang disampaikan kepada para jurnalis.
Sosoknya juga dikenal sebagai pejuang yang tangguh. Sekalipun dalam kondisi sakit, Sutopo tidak pernah mengeluh dan tetap menjalankan tugasnya dengan penuh semangat
Bahkan di tengah sakitnya, Humas BNPB yang biasa dipanggil Pak Topo, tetap bekerja.
"Ia tidak mau menyerah terhadap sakitnya, atau terhadap tanggung jawabnya. Apa yang dikerjakan melampaui batas kemanusiaannya. Namun Pak Topo tetap menjalaninya dengan riang hati," kata Imam..
Kutipan perkataan Sutopo yang paling diingat ialah tentang usia hidup, yakni "Hidup itu bukan soal panjang pendeknya usia, tetapi seberapa besar kita dapat membantu orang lain."
Sementara itu Ketua Dewan Pers M Nuh mengatakan, semasa hidupnya ada banyak keteladanan yang bisa dipetik dari mendiang Sutopo.
"Sosoknya sebagai guru yang memberikan keteladanannya tidak ada habis-habisnya," kata dia.
Oleh karena itu M Nuh sangat mengapresiasi pemberian penghargaan IJTI kepada sosok almarhum Sutopo Purwo Nugroho.
M Nuh juga berharap penghargaan semacam ini bisa menjadi atmosfir yang baik bagi semua orang. Karena penghargaan bagi setiap orang bisa membangun budaya positif dalam setiap kehidupan.
Adapun penghargaan secara resmi akan disampaikan langsung oleh IJTI kepada Kepala BNPB Letjen Doni Monardo pada Kamis, 11 Juli 2019 di kantor BNPB Pusat, Jakarta. Penghargaan juga akan diberikan kepada pihak keluarga almarhum di Boyolali, Jawa Tengah.
Baca juga: Kepala BPBD Lebak: Sutopo aset bangsa