Tangerang (ANTARA) - PT Tangerang Nusantara Global (TNG), BUMD Kota Tangerang, menyiapkan bidang usaha baru di bidang media publikasi digital yakni pembangunan videotron.
Direktur PT TNG Muhamad Rijal di Tangerang, Senin, mengatakan pembangunan videotron ini diharapkan dapat menjadi sumber pendapatan baru melalui pemanfaatan teknologi digital.
“Videotron, yang merupakan papan iklan elektronik berukuran besar dengan kemampuan menampilkan konten video, menawarkan cara yang lebih dinamis dan menarik bagi pengiklan untuk menjangkau audiens yang lebih luas. Peluang itulah yang kita baca dan kita implementasikan sebagai pelebaran bidang usaha baru PT TNG,” kata dia dalam keterangannya.
Baca juga: PT. TNG setor dividen ke Pemkot Tangerang senilai Rp340 juta
Pelebaran bidang usaha lewat videotron ini masih dalam penyusunan rencana bisnis mulai dari pemetaan pangsa pasar potensi penyewa, hitungan laba hingga rencana titik pembangunan videtron tersebut.
"PT TNG percaya bahwa teknologi ini, dapat membuka peluang pendapatan yang lebih besar. Serta, dapat memberikan dampak positif terhadap ekonomi Kota Tangerang," kata dia.
Sementara itu PT TNG telah memiliki lima bidang usaha yang telah dijalankan dan berkontribusi bagi Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kota Tangerang.
Lima bidang usaha yang dikembangkan adalah angkutan perkotaan yaitu Bus Tayo dan Si Benteng, perparkiran, perdagangan jasa, SPBU dan pengelolaan PKL Pasar Lama Kota Tangerang.
Baca juga: Pemkot Tangerang sediakan vaksin cegah tuberkulosis gratis di puskesmas
Pemerintah Kota Tangerang sebelumnya telah menerima pembagian dividen atau keuntungan pemegang saham dari PT Tangerang Nusantara Global (TNG) sebesar Rp340.845.416 untuk tahun buku 2023.
Dividen atas penyertaan modal tersebut diserahkan secara simbolis oleh Direktur PT TNG Muhamad Rijal kepada Penjabat (Pj) Wali Kota Tangerang Dr. Nurdin, Selasa (15/10/24).
“Ini sesuatu yang positif, PT TNG sudah bisa menghasilkan keuntungan dan sudah bisa berkontribusi untuk APBD Pemkot Tangerang. Awal ini semoga semakin berkembang dan dividen atau keuntungan yang berikan bisa semakin meningkat,” kata Pj Wali Kota Nurdin dalam keterangannya.
Baca juga: Pemkot Tangerang imbau perusahaan lindungi pekerja informal dekat pabrik
