Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Lebak, Provinsi Banten optimistis target pengumpulan dana Zakat Fitrah Sedekah (ZIS) 2024 sebesar Rp8 miliar terealisasi.
"Kita sampai hari ini sudah terkumpul dana ZIS Rp6 miliar," kata Ketua Baznas Kabupaten Lebak KH Wawan Gunawan di Lebak, Senin.
Selama ini, pihaknya bekerja keras dengan waktu dua bulan ke depan untuk mencapai realisasi target pengumpulan dana ZIS Rp8 miliar.
Selain itu juga pihaknya melakukan intensifikasi dan ekstensifikasi dengan memberikan apresiasi dan ucapan terima kasih kepada berbagai elemen yang menyalurkan dana ZIS ke Baznas.
Begitu juga pihaknya memaksimalkan mendapatkan penyetoran dana ZIS dari aparatur sipil negara (ASN), BUMN, DPRD Lebak, pengusaha, Ikatan Dokter Indonesia (IDI), TNI, dan lembaga penegak hukum lainnya juga hamba Allah.
Baca juga: Baznas Lebak distribusikan beras pada warga kesulitan pangan
Baca juga: Baznas Lebak distribusikan beras pada warga kesulitan pangan
Disamping itu juga pihaknya mengoptimalkan sosialisasi untuk mencapai target pengumpulan ZIS yang melibatkan Majelis Ulama Indonesia (MUI), Sekretariat Daerah (Sekda) dan Kementerian Agama setempat.
"Kami meyakini penerima pengumpulan dana ZIS sampai Desember mendatang bisa tercapai Rp8 miliar," katanya.
Menurut dia, pengumpulan dana ZIS itu nantinya didistribusikan untuk delapan golongan yang berhak menerimanya antara lain fakir, miskin, amil, muallaf, riqob, ghorim, sabilillah dan ibnu sabil.
Baznas Kabupaten Lebak memiliki komitmen untuk membantu menyejahterakan masyarakat dengan memberikan bantuan santunan bahan pokok, permodalan, dan BPJS Kesehatan.
Selain itu, juga membangun rumah layak huni untuk warga yang kondisi tempat tinggalnya tidak layak.
"Semua bantuan itu untuk masyarakat berpenghasilan rendah agar mereka hidup sejahtera dan tidak menimbulkan kemiskinan," kata Wawan.
Sementara itu, Mbop (75) warga Rangkasbitung Kabupaten Lebak mengaku dirinya menerima bantuan bahan pokok dan uang senilai Rp500 ribu dari Baznas setempat untuk meringankan beban ekonomi keluarga.
"Kami merasa senang mendapatkan bantuan dari Baznas itu sehingga dapat terpenuhi ketersediaan pangan keluarga," kata Mbop.
Baca juga: Menko PMK Muhadjir Effendy tekankan urgensi kesadaran berzakat
Baca juga: Menko PMK Muhadjir Effendy tekankan urgensi kesadaran berzakat