Pemkot Tangerang targetkan peningkatan level penyelenggaraan SPIP

Tangerang (ANTARA) - Pemerintah Kota Tangerang Banten menargetkan adanya peningkatan level dan kualitas penyelenggaraan Sistem Pengendalian Intern Pemerintah (SPIP) yang menjadi salah satu indikator reformasi birokrasi

Sekretaris Daerah Kota Tangerang Herman Suwarman di Tangerang, Senin mengatakan maturitas SPIP diukur menggunakan level 0-5. Semakin tinggi nilai maturitas SPIP menunjukkan kualitas penyelenggaraan SPIP yang semakin baik.

Kualitas penyelenggaraan SPIP dianggap baik ketika penilaian maturitas minimal level 3. Pemkot Tangerang mencapai level 3 pada tahun 2023 untuk tingkat Maturitas SPIP dan diharapkan mendapatkan hasil yang lebih baik untuk tahun 2024.

"Peningkatan dan kualitas dalam rangka mewujudkan Good Public Governance dan Clean Government jangan semata retorika saja, akan tetapi harus diwujudkan dan dilaksanakan secara konkret," kata Sekda Herman dalam acara persiapan penilaian Sistem Pengendalian Intern Pemerintah (SPIP) Tahun 2024 di ruang rapat akhlakul karimah Senin.

Baca juga: Pemkot Tangerang sambut baik Irjen Kemendagri periksa kinerja BUMD

Ia menambahkan penguatan SPIP merupakan pengendalian internal bagi organisasi agar instansi pemerintah dalam pelaksanaan kegiatan sesuai dengan mekanisme kerja dan peraturan yang ditetapkan.

Kemudian, SPIP lebih menekankan integritas sikap dalam bertindak dan menjunjung nilai etika dalam bekerja melalui komitmen pimpinan dan pegawai dalam pelaksanaan tugas.

"Dengan kata lain, setiap aktivitas kegiatan antara pimpinan dan pegawai harus mencerminkan prinsip keterbukaan, kejujuran, dan keadilan," katanya.

Sebagai informasi, Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan Perwakian Provinsi Banten yang memperoleh mandat untuk melakukan pembinaan terhadap pelaksanaan SPIP akan melaksanakan bimbingan teknis penilaian maturitas penyelenggaraan SPIP terintegrasi 2024 pada Pemerintah Kota Tangerang yang dimulai pada 6 sampai 30 Mei 2024.

Baca juga: Pemkot Tangerang target akhir 2024 Pasar Anyar kembali difungsikan