Tangerang (ANTARA) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Tangerang, Provinsi Banten mengimbau masyarakat yang akan melakukan perjalanan mudik untuk mematikan seluruh barang elektronik hingga regulator tabung gas meminimalisasi terjadinya kebocoran yang bisa mengakibatkan kebakaran.
"Jangan lupa untuk mematikan seluruh barang elektronik seperti televisi, AC, kipas angin, dan lain-lain untuk menghindari korsleting listrik," kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Tangerang Maryono Hasan di Tangerang, Rabu.
Ia mengatakan penting untuk memastikan kondisi rumah dalam keadaan aman dari keberangkatan saat mudik hingga pulang. Sebab banyak kasus korsleting listrik yang menyebabkan kebakaran saat rumah ditinggal pemiliknya mudik.
"Maka dari itu, pastikan keadaan rumah dalam kondisi aman mulai dari keberangkatan hingga pulang," katanya.
Baca juga: Libur Lebaran, DLH Kota Tangerang Banten tetap angkut sampah
Lalu masyarakat juga harus memastikan untuk mengunci seluruh pintu dan jendela. Ini merupakan hal paling dasar untuk dilakukan sebelum meninggalkan rumah.
"Jika perlu, tambah gembok untuk menambah keamanan. Lalu, pastikan untuk membawa kunci dan tidak ditinggalkan di tempat-tempat yang biasa diketahui orang. Seperti, di bawah keset, pot tanaman dan sebagainya," katanya.
Lalu mengosongkan penampungan air merupakan cara untuk mencegah nyamuk bertelur dan berbagai macam sarang penyakit. "Lebih baik lagi, jika tempat penampungan air ditutup," kata dia.
Barang-barang berharga seperti emas, surat-surat berharga, uang, dan perhiasan harus disimpan di tempat yang aman seperti brankas.
"Titipkan rumah ke orang yang dipercaya seperti saudara, tetangga atau pihak keamanan. Sampaikan juga berapa lama rumah akan ditinggalkan untuk mudik," katanya.
Baca juga: 1.416 petugas gabungan siap amankan Lebaran 2024 di Tangerang
Sebelum mudik, masyarakat diimbau matikan barang elektronik
Rabu, 3 April 2024 19:24 WIB