Baca juga: Rambu lalu lintas Tol Tamer dicuri jadi potensi penyebab kecelakaan
Atas kecurigaan itu, warga sekitar selanjutnya melaporkan hal tersebut ke Mapolres Serang untuk dapat ditindaklanjuti.
Mendapat laporan adanya kecurigaan tersebut, Tim Resmob yang dipimpin Ipda Supendi dan Katim Resmob Bripka Sutrisno kemudian melakukan kordinasi dengan Ditpamobvit Polda Banten dan Astra Infra Tamer selaku operator jalan tol Tangerang-Merak.
"Setelah dilakukan pengecekan ada sejumlah besi pengaman jalan tol dan baut hilang. Tim Resmob selanjutnya mengamankan motor dan melakukan penyisiran di pinggiran jalan tol untuk mencari pemilik kendaraan," terang Kapolres.
Dan di KM 58 Desa Undar Andir, petugas berhasil menemukan tersangka JN yang sedang bersembunyi di semak-semak bersama sejumlah barang bukti hasil kejahatan. Barang bukti yang diamankan dari tersangka yaitu 3 buah besi, 13 baut , kunci inggris, obeng dan kunci pas serta mata gergaji.
"Bersama barang buktinya, tersangka JN selanjutnya diamankan ke Mapolres Serang untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut," jelasnya.
Baca juga: Polisi panggil pemilik sajam yang digunakan ancam warga di tol Tangerang
"Tersangka melakukannya seorang diri dan diketahui sudah delapan kali melakukan pencurian besi pengaman jalan," katanya.
Terkait barang hasil curian yang didapat sebelumnya, kata Kasatreskim, tersangka menjualnya kepada pedagang rongsokan keliling.
Baca juga: Dua truk terlibat kecelakaan di Tol Jakarta-Tangerang KM 04.400