Kanit Gakkum Ipda Sandhi Pribadi, di Serang, Banten, Jumat, mengatakan, sebelum kejadian, korban bersama rekannya berinisial AA (18) mengendarai sepeda motor dengan nomor polisi A2694DA berjalan dari arah Serang menuju Tangerang.
"Posisi korban ini diboceng oleh rekannya, mereka dari arah Serang menuju Tangerang," katanya.
Dan setiba di lokasi kejadian, AA mencoba mendahului truk trailer dengan nomor polisi B9506PEH bermuatan kontainer yang dikemudikan berinisial FBM (32) warga Cadasari, Kabupaten Pandeglang.
Baca juga: Pemkot Serang gencar lakukan perbaikan infrastruktur
Baca juga: Pemkot Serang gencar lakukan perbaikan infrastruktur
"Ketika berusaha mendahului, korban ini mengambil jalur dari sisi kiri jalan. Karena kurang antisipasi sepeda motor yang dikendarai korban terserempet truk yang hendak disalipnya," katanya.
Menurut dia, korban yang posisinya dibonceng tersebut terjatuh ke sisi kanan dan terlindas ban kiri belakang truk tersebut hingga mengalami luka serius pada bagian kepala dan kedua kakinya.
"Korban yang berstatus pelajar ini tewas di lokasi kejadian dengan kondisi luka berat pada kepala dan kedua kakinya," katanya.
Personil Unit Gakkum Satlantas Polres Serang segera melakukan evakuasi jasad korban ke rumah sakit, sedangkan dua kendaraan yang terlibat kecelakaan lalulintas beserta sopir dan pengendara diamankan ke Mapolres Serang.
Dalam kesempatan itu, Kanit Gakkum mengimbau kepada pengendara agar berhati-hati dengan memperhatikan batas kecepatan serta rambu lalu lintas saat berkendara.
"Kami juga mengingatkan kepada pengendara agar tidak mendahului kendaraan dari sisi kiri karena dapat mengakibatkan kecelakaan lalulintas yang dapat merugikan diri sendiri maupun orang lain," pungkas Ipda Sandhi Pribadi.
Baca juga: Pekerja proyek normalisasi kali di Tangsel tertimpa tembok, satu meninggal
Baca juga: Pekerja proyek normalisasi kali di Tangsel tertimpa tembok, satu meninggal