Sementara itu Komandan Korem 064/Maulana Yusuf, Brigjen TNI Tantang Subarna mengatakan kegiatan ini harus terus dilakukan, apalagi Pancasila telah teruji dan tak dapat digoyahkan.
“Kesaktian Pancasila sudah teruji dan tak dapat digoyangkan. Apabila ada yang mengusik maka kewajiban kita semua yang membela dengan simbol burung Garuda, “ katanya.
Danrem menghimbau kepada masyarakat untuk menjaga ketertiban selalu menjaga keamanan.
“Ingat tahun 2024 bangsa Indonesia akan melaksanakan pesta rakyat yaitu Pemilu serentak. Kita sebagai warga negara Indonesia wajib ikut serta menyukseskan kegiatan tersebut untuk memilih pemimpin yang akan datang," pungkasnya.
Pihaknya juga mengingatkan untuk tidak melupakan sejarah bangsa. Lanjut Danrem, kirab bendera 1001 meter ini memiliki makna yang cukup dalam, bagaimana bendera Merah Putih harus tetap di hati.
Baca juga: Tekad perajin sapu lepaskan kemiskinan ekstrem
Siswa di Pandeglang bentangkan bendera Merah Putih sepanjang 1001 meter
Minggu, 1 Oktober 2023 18:11 WIB