Cilegon (Antara News) - PT Hiporia Event Management berkerja sama dengan Komunitas Gowes Halus Krakatau Steel dan Komunitas Road Bike Indonesia menyelenggarakan Krakatau Granfondo 2017, olah raga bersepeda jarak jauh sekaligus memperkenalkan objek wisata di Provinsi Banten.
"Granfondo merupakan olah raga bersepeda jarak jauh berasal dari Italia yang tengah populer di Eropa, Amerika Utara, Asia, Australia, dan kini juga mulai banyak diselenggarakan di Indonesia," kata Chief Commissaire Krakatau Granfondo, Puspita Mustika di Cilegon, Jumat.
Mantan atlet balap sepeda ini mengatakan Krakatau Granfondo akan diselenggarakan Sabtu (25/3) menempuh jarak 136 kilometer dengan rute Cilegon - Serang - Mandalawangi - Carita - Cilegon diikuti 250 peserta, lima diantaranya merupakan peserta asing.
Puspita mengatakan, Krakatau Granfondo bukanlah olah raga balap sepeda, kegiatan ini lebih ditujukan untuk memperkenalkan objek wisata di lokasi lomba seperti di Banten peserta dapat menikmati keindahan pantai, Gunung Krakatau yang legendaris, gunung karang Pulosari, dan objek wisata lain.
Puspita juga menjelaskan event ini sekaligus sebagai penjajakan untuk penyelenggaraan lomba balap sepeda Tour De Banten ke depannya, PT Hiporia Event Management sudah memiliki pengalaman untuk menyelenggarakan berbagai event bersepeda baik nasional maupun internasional.
"Namun dalam kegiatan ini, akan disisipkan juga kompetisi agar masyarakat tertarik untuk menyaksikan yakni juara tercepat (sprint) dan juara tanjakan. Kalau nanti ada yang menggunakan jersey hijau berarti dia yang tercepat, tetapi kalau jersey polkadot berarti juara tanjakan," jelas Puspita.
Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Banten, Eneng Nurcahyati menyambut positif Krakatau Granfondo yang diharapkan dapat meningkatkan kunjungan wisatawan ke Provinsi Banten terkait hal tersebut Pemprov Banten telah melakukan koordinasi dengan berbagai pihak termasuk kesiapan jalan-jalan yang akan dilewati peserta.
Eneng mengatakan, pemerintah pusat telah menetapkan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Tanjung Lesung sebagai 10 tujuan wisata unggulan di Indonesia. Objek wisata ini membentang dari kawasan pantai Tanjung Lesung sampai ke Ujung Kulon terdapat enam kecamatan dalam koridor ini.
Tanjung Lesung dapat menjadi hinterland kawasan wisata lainnya karena dalam koridor tersebut terdapat sejumlah atraksi wisata alam yang menarik seperti pantai, air terjun (curuk), sumber air panas, dan lain sebagainya, jelas Eneng.
Eneng mengatakan, Pemprov Banten berkeinginan menjadi salah satu "seven wonder" atau tujuh keajaiban di Indonesia untuk itu beberapa lokasi wisata akan dikembangkan seperti Baduy di Kabupaten Lebak, Pantai Sawarna di Selatan Banten, dan Sungai Cisadane di Tangerang.
"Kami akan mengemasnya dengan berbagai event kegiatan seperti yang sudah ada Festival Cisadane, sedangkan untuk Kampung Baduy akan ditambahkan dengan atraksi tradisional," kata Eneng.
Sementara Ketua Komunitas bersepeda Gowes Halus Krakatau Steel, Widan Arief mengatakan, sebagai komunitas sepeda jalan raya pihaknya mendukung upaya yang dilakukan PT Hiporia Event Management yang memang sudah sering menyelenggarakan event-event besar bersepeda.
Dia berharap melalui Krakatau Granfondo 2017 dapat memperkenalkan potensi pariwisata di Provinsi Banten ke dunia internasional apalagi dalam event ini sudah ada lima peserta asing.
Wildan berencana untuk menggelar kegiatan serupa di tahun mendatang dengan peserta asing lebih banyak lagi. Krakatau Granfondo 2017 mendapat dukungan dari PT Krakatau Steel Tbk, Bank BNI, Bank Mandiri, PT Jasindo, PT Krakatau Tirta Industri, PT Krakatau Bandar Samudra, PT Krakatau Industrial Estate Cilegon, Dana Pensiun Krakatau Steel, dan PT Krakatau Medika untuk dukungan medis.