Tangerang (ANTARA) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tangerang, Provinsi Banten menurunkan tiga mobil pemadam kebakaran (damkar) dengan belasan personel untuk mengatasi kebakaran lima rumah toko (ruko) di Kecamatan Cikupa.
"Untuk situasi saat ini api sudah berhasil dikendalikan dan dipadamkan oleh petugas, dan kita dalam hal ini menerjunkan tiga unit mobil pemadam," kata Kepala BPBD Kabupaten Tangerang Ujat Sudrajat di Tangerang, Sabtu.
Baca juga: Minimarket di Tangerang terbakar, kerugian sekitar Rp1 miliar
Sebanyak lima ruko dengan luas 500 meter persegi di RT04/RW01 Kampung Talaga, Desa Talaga, Kecamatan Cikupa, Kabupaten Tangerang ludes terbakar pada Jumat (8/9), sekitar pukul 23.30 WIB.
Ia memastikan tidak ada korban jiwa atau luka dalam musibah tersebut, sedangkan jumlah secara pasti tentang kerugian materiil yang dialami pemilik bangunan masih dalam penghitungan.
"Korban jiwa nihil, hanya mengalami kerugian materiil saja. Namun untuk jumlah pasti kerugiannya kita belum mengetahui," kata dia.
Ia menyebutkan lima ruko yang terbakar tersebut, terdiri atas satu bangunan bengkel, dua warung sembako, satu gerai telepon seluler, dan satu bangunan usaha jasa cuci pakaian.
Berdasarkan keterangan saksi, kata dia, kebakaran diduga karena korsleting listrik di kulkas di warung sembako.
Percikan api muncul dari tempat itu kemudian merambat ke salah satu ruko bengkel yang berisikan bahan mudah terbakar.
"Jadi di situlah api besar dengan cepat merambat ke ruko lainnya," ujarnya.
Baca juga: Warga diingatkan tak bakar sampah sembarangan karena bisa picu kebakaran
Baca juga: Kebakaran lahan di BSD Tangerang, sejumlah mobil pemadam diturunkan
