"Truk tangki tersebut disiagakan untuk menyalurkan air bersih ke sejumlah lokasi yang berpotensi kekurangan atau kesulitan air bersih," kata Ketua Bidang Penanggulangan Bencana PMI Kota Sukabumi Imran Whardani di Sukabumi, Rabu (26/7).
Ia menjelaskan dalam menghadapi dampak musim kemarau sudah dilakukan pembahasan tingkat di PMI Pusat dan Provinsi Jawa Barat.
Walaupun hingga saat ini belum ada laporan dan permintaan air bersih dari beberapa wilayah di Kota Sukabumi, kata dia, kesiapsiagaan harus tetap dilaksanakan sebagai antisipasi dan pemetaan daerah rawan.
Pihaknya sudah berkoordinasi dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Sukabumi dan PDAM setempat untuk respons distribusi air bersih
Pria yang saat ini juga menjabat sebagai Kepala Dishub Kota Sukabumi itu, menambahkan pihaknya juga melakukan kampanye hemat air melalui saluran media informasi.
Baca juga: BPBD petakan 415 desa/kelurahan di Banten rawan terdampak El Nino
Baca juga: Petani Lebak jadi pemasok ketersediaan pangan saat hadapi El Nino