Jakarta (ANTARA) - Platform perjalanan digital Agoda mengungkapkan bahwa wisatawan Indonesia cenderung jarang menyertakan pilihan sarapan saat memesan hotel, mengutip keterangan pers yang diterima di Jakarta, Selasa.
Hal itu menjadikan Indonesia termasuk berada di posisi ketujuh di antara sepuluh negara Asia lainnya dalam peringkat preferensi sarapan saat wisatawan memesan hotel.
Hampir setengah wisatawan Taiwan (46 persen) memilih mendapatkan sarapan, diikuti wisatawan Vietnam (43 persen) dan India (42 persen).
Wisatawan Korea Selatan berada di belakang Indonesia dengan 29 persen. Diikuti oleh Jepang (27 persen) dan Malaysia (23 persen).
Baca juga: Ini makanan kaya nutrisi yang cocok untuk kesehatan otak
Data tersebut diperoleh Agoda melalui analisis data pemesanan hotel pada Mei hingga Juni 2023 dari wisatawan Taiwan, Vietnam, India, Filipina, Singapura, Thailand, Indonesia, Korea Selatan, Jepang, dan Malaysia.
Wakil Direktur Regional Agoda untuk wilayah Asia Tenggara, Oseania, dan India Enric Casals mengatakan ada banyak faktor yang menentukan popularitas menyertakan sarapan saat memesan akomodasi.
Agoda juga mengungkapkan sarapan lebih sering dipilih untuk perjalanan ke Vietnam, diikuti oleh Taiwan dan Filipina. Sarapan prasmanan kurang diminati di Jepang, Malaysia, dan Singapura.
Baca juga: Warga Lebak dianjurkan sering makan ikan agar terhindar stunting
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Wisatawan Indonesia jarang memilih sarapan saat pesan hotel
Wisatawan Indonesia disebut jarang pilih sarapan saat pesan hotel
Selasa, 18 Juli 2023 10:06 WIB