Pandeglang, Banten (ANTARA) - Kantor Bahasa Provinsi Banten kembali melaksanakan kegiatan Pembinaan Komunitas Penggerak Literasi di Kabupaten Pandeglang yang dibuka secara resmi oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Pandeglang, Drs. Taufik Hidayat, M.Si pada Senin (14/6/2022).
Kepala Kantor Bahasa Provinsi Banten Asep Juanda, S.Ag., M.Hum. dalam sambutannya mengharapkan adanya peningkatan daya literasi di Provinsi Banten, khususnya di Kabupaten Pandeglang.
Terlebih lagi, kata dia, Provinsi Banten memiliki tokoh literasi tingkat dunia yaitu Syekh Nawawi Al-Bantani pada masa lalu, dan kini Mas Gol A Gong dapat menjadi contoh baik bagi generasi muda.
Sementara itu, Sekretaris Daerah Kabupaten Pandeglang, Drs. Taufik Hidayat, mengatakan pentingnya meningkatkan kemampuan literasi baca tulis melalui Taman Bacaan Masyarakat (TBM).
Selain itu, penataan managemen TBM yang ada di tengah masyarakat sangat perlu dilakukan dan menjadi tantangan tersendiri bagi para pengelola.
Kegiatan yang diikuti dua puluh lima TBM yang berasal dari Kabupaten Pandeglang dan lima belas TBM dari Kabupaten Lebak itu juga menghadirkan narasumber kedua yaitu Mas Gol A Gong dari Rumah Dunia dengan materi terkait managemen komunitas.
Di tempat yang sama, Ketua Kegiatan Nur Seha menjelaskan, tujuan kegiatan pembinaan adalah tersusunnya bahan bacaan berupa cerita anak dwibahasa yang terdiri atas bahasa Indonesia dan bahasa Sunda Banten.
Acara pembukaan Pembinaan Komunitas Penggerak Literasi diselingi dengan Pembacaan Puisi Iqro dan Sukro oleh Udin Angkot dari Komunitas Kios Baca Pandeglang.
Sementara itu, paparan materi pada hari pertama disampaikan oleh Kepala Kantor Bahasa Provinsi Banten, Asep Juanda, S.ag., M.Hum. tentang Kebijakan Bahasa dan Gol A Gong tentang managemen komunitas.
Materi terkait teknik dan praktik penulisan cerita anak akan disampaikan dua narasumber lainnya pada Rabu dan Kamis mendatang.
Kantor Bahasa Banten laksanakan Pembinaan Komunitas Penggerak Literasi
Selasa, 14 Juni 2022 11:07 WIB
Selain itu, penataan managemen TBM yang ada di tengah masyarakat sangat perlu dilakukan