Tangerang (ANTARA) - Kepolisian Resor Kota (Polresta) Tangerang melakukan patroli skala besar pada malam pergantian tahun 2021 ke 2022 atau Tahun Baru, pada Jumat (30/12).
"Ya, besok kami akan melakukan apel dengan tiga instansi dan unsur pemerintah daerah dalam persiapan pengamanan perayaan malam pergantian tahun," kata Wakapolreta Tangerang, AKBP Leonard M Sinambela di Tangerang, Kamis.
Baca juga: Realisasi belanja Kabupaten Tangerang pada 2021 capai 87,84 persen
Ia mengatakan, dalam pelaksanaan patroli skala besar tersebut, pihaknya akan berkolaborasi dengan jajaran TNI, Satpol PP, dan tim Satgas COVID-19 Kabupaten Tangerang dalam upaya memberikan keamanan dan kenyamanan bagi warga sekitar.
Ia juga menegaskan, patroli skala besar ini lebih difokuskan pada pengawasan aktivitas warga dan wisatawan. Sebab saat ini baik pemerintah daerah maupun kepolisian tidak mengizinkan adanya kegiatan yang menyebabkan keramaian massa, termasuk aksi konvoi pada malam pergantian akhir tahun.
"Saat ini fokus untuk mendisiplinkan terkait protokol kesehatan, karena intinya kita menegakkan kebijakan pemerintah dengan meniadakan pesta pergantian tahun," ujarnya.
Ia mengungkapkan, jika nantinya ada masyarakat yang melanggar ketentuan-ketentuan yang sudah diterapkan tersebut, maka pihaknya akan memberikan sanksi secara tegas.
"Kalau pelanggar hukum tentunya kita akan berikan sanksi, tetapi kalau masyarakat yang keluar kita harapkan untuk kembali," ungkapnya.
Adapun titik prioritas patroli sekala besar tersebut, akan dilakukan secara menyeluruh terutama di pusat keramaian seperti di Citra Raya, Mal, Alun-alun, kemudian di wilayah Pasar Kemis dan di gerbang tol perbatasan wilayah.
"Semua diprioritaskan, termasuk di 10 wilayah Polsek, kemudian di pos pantau Citra Raya, dan di pos pam tol di KM 43 serta di beberapa perbatasan wilayah lain. Dan untuk personel yang dilibatkan non-operasi kurang lebih sebanyak 350 personel," kata dia.
Polresta Tangerang lakukan patroli skala besar saat malam Tahun Baru
Kamis, 30 Desember 2021 21:52 WIB
Saat ini fokus untuk mendisiplinkan terkait protokol kesehatan, karena intinya kita menegakkan kebijakan pemerintah dengan meniadakan pesta pergantian tahun